Lindra-Riyadi Menang, Didik Mukrianto Ajak Semua Pihak Bersanding

seputartuban.com, TUBAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban, Selasa (15/12/2020) melalui rapat pleno terbuka rekapitulasi penghituangan suara tingkat kabupaten. Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tuban nomor urut 2, Aditya Halindra Faridzky-Riyadi memenang telak pada Pilkada 9 Desember 2020 lalu. Dengan memperoleh 423.236 suara.

Sebagai salah satu partai pengusung, Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tuban, Didik Mukrianto, Sabtu (19/12/2020) saat ditanya potensi merapatnya para pihak lain yang dalam Pilkada 9 Desember 2020 mendatang Paslon lain, ia membuka lebar kepada semuanya. Karena membangun Tuban, menurutnya harus dilakukan secara bersama-sama.

Membangun Tuban tidak dapat dilakukan pihaknya saja. Mensejahterakan masyarakat Tuban menjadi tugas dan tanggung jawab bersama. Kebersamaan segenap pemangku kepentingan dan para pihak terkait di Tuban menjadi kunci penting untuk memajukan Tuban dan memakmurkan rakyatnya.

Menurutnya, Pilkada adalah ruang demokratis untuk memastikan memberikan ruang seluas-luasnya dan sebebas-bebasnya kepada masyarakat Tuban untuk menggunakan hak pilihnya dalam memilih pemimpinnya. Memilih Bupati dan Wakil Bupatinya. Demikian juga, dalam Pilkada dibuka ruang kepada para kontestan, para pemimpin untuk menawarkan visi, misi dan program kerja. Serta meyakinkan masyarakat tentang kepemimpinannya kedepan.

Semua Peserta Pilkada termasuk Parpol koalisinya, tim sukses (Timses), relawan, pendukung dan simpatisannya sudah berjuang untuk memenangkan pasangan calon yang diusung dan didukungnya dalam Pilkada. Kompetisi dan Persaingannya cukup ketat dan dinamis, namun tetap dalam balutan kompetisi demokrasi yang konstruktif dan mendidik.

“Pertandingan sudah usai, persaingan sudah selesai, hasil sudah diumumkan. Selesai bertanding, saatnya kita bersanding bersama-sama untuk memajukan Tuban dan memakmurkan masyarakat Tuban. Salam bingkai pembangunan yang berkeadilan dengan basis pemerataan untuk seluruh masyarakat,” katanya.

Politisi yang juga Ketua Umum Persatuan Rugby Union Indonesia itu juga meyakini political will segenap pemimpin Tuban punya kesamaan visi dan cara pandang dalam memajukan Tuban. “Saya tidak melihat adanya perbedaan tajam dalam Pilkada kemarin. Semua berjalan penuh nuansa keteduhan, keharmonisan dan kekeluargaan yang merepresentasikan kedewasaan masyarakat nasionalis-religius di Tuban yang selalu hidup dalam harmoni, hidup dalam kebersamaan,” imbuhnya.

Untuk itu, segenap pemimpin, segenap lapisan masyarakat baik yang bernaung di Parpol, Ormas, kelompok profesi, dan kekuatan yang lainnya harus terus bersatu. Untuk berpartisipasi dan menjadi bagian pembangunan dan penataan Tuban kedepan dan kapanpun.

“Sebagai Ketua DPC Partai Demokrat, sebagai DPR RI yang mewakili Tuban-Bojenegoro, dan sebagai bagian timses dan koalisi pemenangan Lindra-Riyadi, tentu kami terus membangun komunikasi baik sebelum maupun pasca Pilkada. Juga kapanpun dengan segenap pihak termasuk parpol-parpol sahabat di Tuban. Kami juga akan terus membangun kebersamaan dan memastikan keterpaduan segenap komponen masyarakat Tuban termasuk segenap Parpol sahabat di Tuban dalam membangun Tuban kedepan. Saya yakin semuanya punya political will yang sama. Kalau semua ingin memajukan Tuban dan memakmurkan masyarakat, maka kebersamaan dan keterpaduan menjadi bagian utama yang tidak boleh ditinggalkan,” pungkasnya. NAL

Print Friendly, PDF & Email