Penulis : Hanafi
MERAKURAK
seputartuban.com – Sesama saudara sebenarnya harus saling menjaga, namun justru sebaliknya yang dialami oleh Kimo (44) warga Desa Tlogowaru, kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban. Terduga pelaku penganiayaan itu rela memukul saudara sepupuya Warto (46) warga desa yang sama, hingga tersungkur ketanah. Tidak hanya itu, korban juga sempat akan dibunuh dengan dengan sebuah cangkul.
Kejadian tersebut bermula saat terduga pelaku itu mendatangi rumah korban dalam keadaaan marah- marah dan membawa sebuah parang. Maksudnya untuk meminta pembagian harta warisan. Hal itu tidak ditanggapi, langsung keluar rumah tanpa dihiraukan.
Merasa tujuanya tidak tidak mendapat tanggapan, Korban dipukul dari belakang dengan tangan kosong sebanyak 1 kali oleh terduga pelaku. Sehingga korban tersungkur ke tanah tidak berdaya. Dengan kondisi tak berdaya ini, terduga pelaku pergi meninggalkan lokasi dan mengambil cangkul lalu kembali dan mengancam akan membunuh korban.
Akhirnya kejadian ini diketahui oleh tetangga korban, dan perkelahian itu bisa direda. Dari kejadaian tersebut korban mengalami luka bengkak pada kepalanya, serta lecet pada kaki kirinya.
Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Arief Kristanto, saat dikonfirmasi seputartuban.com, Rabu (17/10/2012), menjelaskan bahwa, korban setelah melapor baru pelaku ditangkap. “sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut, “ ungkapnya.