Inilah Tujuh Pantangan Bagi Wartawan

 

seputartuban.com – Bagi wartawan maupun masyarakat pers, harus berhati-hati terhadap 7 hal yang dapat membuat dunia pers menjadi rusak. Bahkan sangat merugikan orang lain. Karena hal ini sangat bertentangan dengan kode etik jurnalistik.

MENARIK : Ketua PWI Jatim, H. Akhmad Munir saat menjadi pemateri dalam Jurnalis Safari di Kecamatan Widang
MENARIK : Ketua PWI Jatim, H. Akhmad Munir saat menjadi pemateri dalam Jurnalis Safari di Kecamatan Widang

Ketua Persatuan Wartawan (PWI) Jawa Timur, H. Akhmad Munir, Sabtu (1/2/2014) saat menyampaikan materi dihadapan 100 siswa di SMAN 1 Widang, Kabupaten Tuban, mengungkapkan menurutnya termasuk 7 dosa besar wartawan ini.

Dihadapan siswa dan guru SMAN 1 Widang dan SMKN 1 Widang, Munir menjelaskan pantangan yang harus dihindari para wartawan. Yakni distorsi informasi atau berita yang diplintir (dirubah), dramatrisasi fakta palsu atau fakta yang dikarang. Mengganggu privacy, pembunuhan karakter, eksplotasi sosial, media porno, meracuni benak/pikiran masyarakat serta penyalahgunaan kekuasaan wartawan. “kalau menurut saya ini 7 dosa besar wartawan yang harus dijauhi,” tegas Munir.

Kepada para pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan Ekstra jurnalistik, Ketua PWI Jatim juga berpesan jika ingin menjadi wartawan diperlukan kecerdasan dan kemampuan bersosialisasi yang baik. “adik-adik sangat tepat jika ikut organisasi, karena itu melatih mental dan kerjasama tim,” ungkapnya.

Kegiatan Jurnalis Safari Kabupaten Tuban ini keliling 20 kecamatan se Kabupaten Tuban yang dilakukan wartawan Tuban bersama Semen Indonesia. Kali ini juga hadir sebagai pemateri, Dandim 0811 Tuban, Letkol Kav. Rahyanto Edy Yunianto, Ketua DPRD Tuban, Kristiawan dan Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Wahyu Hidayat. (min)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses