Tuangkan Bensin, Suami Istri Terbakar

JENU

seputartuban.com – Sebuah rumah dan toko milik Mas’ud (60), warga Dusun Jabung RT. 01 RW. 04, Desa Sugiwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, hangus terbakar, Jum’at (07/06/2013) malam.

Kebakaran
TERBAKAR : Tim pemadam kebakaran dibantu warga saat proses memadamkan api

Kejadian ini bermula saat istri Mas’ud yang bernama Reginah (58) sedang menuangkan bensin ke botol. Saat itu kondisi sedang gelap, sehingga memakai penerangan lilin.

Saat menuangkan bensin, lilin terjatuh dan langsung mengenai bensin. Seketika api langsung membesar. Si jago merah cepat membesar, karena rumah terbuat dari kayu.

Warga sekitar yang sempat mendengar teriakan Reginah langsung berhamburan keluar rumah. Dan menolong korban yang saat itu terjebak di dalam kios usaha meracangan tersebut. Sedangkan Mas’ud saat itu belum mengetahui kebakaran dirumahnya tersebut. Karena berada di kamar belakang rumah.

Setelah melihat kepulan asap yang berasal dari ruangan depan rumah dan kios jualanya, dia baru keluar kamar.  Dan melihat istrinya yang terjebak dalam kobaran api. Bapak 5 anak itu langsung menolong istrinya.

Bahkan api yang semakin besar tidak dihiraukannya lagi. Dari kejadain itu, Mas’ud dan istrinya  menderita luka bakar. Kedua kaki dan tangannya melepuh karena terbakar. Kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSUD) dr. R Koesma Tuban untuk menjalani perawatan medis.

Salah satu tetangga korban, Jainab (68), mengatakan kaget saat mendengar ada suara orang berteriak. Dan saat dicari sumber suara, ternyata rumah tetangganya itu terbakar di bagian depannya. “Saya pikir ada yang bertengkar. Setelah saya keluar dan melihat warga berlarian, ternyata ada rumah yang terbakar,“ ujarnya.

Kapolsek Jenu, AKP  Murni Khamariyah saat dikonfirmasi membenarkan bahwa kebakaran tersebut diduga akibat api lilin yang menyambar bensin. Setelah hampir 15 menit api melahap rumah korban, 3 Mobil Pemdam Kebakar dari Pemkab Tuban langsung datang. Dan selang beberapa menit kemudian, api dapat dipadamkan.

“beruntung api tidak menjalar rumah warga yang lain. Korban sudah dirawat di rumah sakit, hanya luka bakar di kakinya. Kerugian ditaksir sekitar puluhan juta rupiah,“ ungkapnya. (han/jib)