KEREK
seputartuban.com – Puluhan siswa dan guru SMAN 1 Kerek menggelar konvoi merayakan kelulusan hasil Nilai Ujian Nasional (NUN) dengan cara berbeda. Mereka konvoi dengan menggunakan sepeda angin mengelilingi jalan raya di wilayah Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jum’at (24/05/2013).
Aktivitas ini sudah dilakukan sejak setahun lalu. Selain menggunakan sepeda angin, mereka juga tidak mencoret baju seragam sekolah. Kegiatan ini nampaknya patut dicontoh oleh para pelajar lain di Kabupaten Tuban.
Salah satu siswa jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Sutrisno, dirinya sangat senang dengan konvoi ini. Meski dengan sepeda angin, para siswa tetap dapat bergembira bersama. Merayakan kelulusan hasil NUN. “Saya sangat senang acara ini. Selain nyaman juga membuat orang lain tidak marah. Kalau bisa acara semacam ini selalu dilaksanakan tiap kelulusan sekolah,” katanya.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Kerek, Syaiful Huda saat dikonfirmasi, Sabtu (25/05/2013) mengatakan, konvoi damai ini untuk memberikan bimbingan dan movifasi siswa. Agar tidak melakukan hal-hal yang tidak baik saat merayakan kelulusan.
“Untuk merayakan kelulusan tidak harus dengan coret-coret baju dan konvoi dengan sepeda motor dijalan. Hal semacam itu akan merugikan orang lain dan dirinya sendiri,” katanya.
Selain itu, juga akan digelar pengumpulan seragam siswa yang lulus. Dan akan diberikan kepada adik kelas yang membutuhkanya. “Besok senin kita akan mengumpulkan seragam dari siswa yang lulus. Seragam tersebut akan kita berikan pada adik kelas mereka yang membutuhkannya” tambahnya.
Terpisah, Kapolsek Kerek, Elis Suendayati dirinya mengikuti konvoi sebagai bentuk dukungan moral. Karena dengan kegiatan ini sangat mendidik bagi siswa dan membuat situasi lingkungan tetap tertib. Ditengah perayakaan kelulusan para remaja yang masih Puber.
Konvoi damai ini udah dilakukan 2 tahun ini. “Acara semacam ini sudah dilakukan 2 tahun ini, dan kita berharap kegiatan semacam ini dicontoh oleh sekolah-sekolah yang lainnya,” harap Kapolsek.
Selain itu, masih menurut Kapolsek acara ini nampaknya juga lebih disukai masyarakat dan orang tua siswa. Karena tidak mengganggu ketertiban masyarakat, dan terdapat nilai-nilai pembelajaran moral kepada siswa. (muh)
Ini yang patut dicontoh…..