TUBAN
seputurtuban.com – Proses pendaftaran lelang barang afval PT. Semen Indonesi, Rabu (17/04/2013) disalah satu hotel di Tuban diwarnai adu mulut. Hal ini disebabkan ada sejumlah perusahaan yang sudah datang dilokasi, namun tidak diterima oleh petugas lelang.
Pembukaan pendaftaran dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Dan adu mulut mulai terjadi ketika penutupan pendaftaran pukul 12.00 WIB. Dari 35 perusahaan, 14 perusahaan diantaranya tidak dapat mengikuti pendaftaran. Perwakilan perusahaan yang gagal mendaftar terlibat adu mulut dengan perwakilan perusahaan yang sudah diterima pendaftaranya. Selain itu, adu mulut juga terjadi dengan petugas penerima pendaftaran lelang.
Salah satu Komisioner perusahaan yang tidak mendapat kesempatan mendaftar, Nanik Mudhiroh saat dikonfirmasi mengatakan dirinya sangat geram karena tidak dapat mendaftar. Menurutnya, perusahaan yang diwakilinya sudah melengkapa persyaratan sesuai ketentuan.
“akan saya laporkan ke KPK. Saya sejak pukul 07.00 WIB sudah datang dari semarang. Saya pikir ini ada setingan, karena yang diperbolehkan mendaftar hanya tertentu,” katanya geram.
Terpisah, Kasi Hubungan Internal Dan Media Liar Jakarta, PT. Semen Indonesia, Faiq Niyazi saat dikonfirmasi melalui ponselnya mengatakan tahapan lelang ini sudah sesuai aturan. Dan memastikan meskipun tidak balai lelang negara, PT. Balai Lelang Star memiliki nilai kualifikasi sesuai peraturan lelang.
Disoal nilai barang yang dilelang, Faiq mengatu tidak tahu secara persis. “sebenarnya banyak perusahaan lelang, namun kita sudah menunjuk balai lelang itu sebagai proses lelang. Kita akan koordinator lagi, “ ungkapnya. (han)