Pemkab Tuban Undur Target Pembangunan JLS

TUBAN

Kepala Dinas PU Pemkab Tuban, Choliq Qunnasich
Kepala Dinas PU Pemkab Tuban, Choliq Qunnasich

seputartuban.com – Karena pembebasan lahan belum juga selesai, Pemkab Tuban menargetkan pembangunan Jalan Lingkar Selatan (JLS) mulai 2016.

Pada tahun 2014 Pemkab telah menganggarkan dana sebesar Rp. 50 miliar untuk pembebasan lahan itu. Namun baru direalisasikan sebesar Rp. 26 miliar. Sehingga sisa dana pembebasan lahan yang belum dilaksanakan pada tahun anggaran 2014 sebesar Rp. 24 miliar akan dituntaskan tahun ini.

“Untuk tahun ini kita masih akan melakukan penyelesaian pembayaran yang belum bisa terlaksana ditahun kemarin,” jelas Kepala Dinas Pekejaan Umum (PU) Kabupaten Tuban, Choliq Qunnasich, Sabtu (24/01/2015).

Molornya pembebasahan lahan karena prosedur sangat rumit. Sebab Pemkab harus menunggu penerbitan peta bidang dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) sebagai dasar penentuan harga. Kemudian baru dapat dilakukan pembayaran kepada pemilik lahan.

Pembangunan mega proyek ini akan dilakukan secara bertahap, pertama dimulai dari arah barat di kawasan Desa Sugiwaras, Kecamatan Jenu, sampai kawasan Tunah, Kecamatan Semanding. Baru kemudian dilanjutkan dari Tunah sampai ke Karangangung, Kecamatan Palang.

“Untuk melakukan pembebasan lahan sepanjang 15 Km itu kita membutuhkan anggaran sebesar Rp. 150 miliar. Saat ini yang sudah dilaksanakan baru Rp. 50 miliar sehingga kita masih harus menyediakan anggaran Rp. 100 miliar lagi,” sambung Choliq

Sementara itu, untuk pelaksaan pembangunan fisiknya akan didanai oleh Kementerian PU melalui APBN. Sebab jalan tersebut jalan nasional hak pemerintah pusat. Setiap Km pembangunan dianggarkan Rp. 20 miliar. Sehingga bila total panjangnya 20 kilo meter maka pemerintah pusat harus menyediakan anggaran sebesar Rp. 400 miliar.

“Itu kalau taksiran harga sekarang, bila nanti mengalami kenaikan harga, maka kebutuhan anggaran juga akan menyesuaikan kenaikan harga tersebut,” pungkas Choliq.

Diketahui, mega proyek JLS ini merupakan program pemerintah pusat untuk melancarkan arus lalu lintas kawasan jalan Pantura Tuban. Selain itu untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di kawasan perkotaan karena padatnya kendaraan yang melintas. Untuk menyelesaikan pembangunan jalan sepanjang 20 Km ini dibutuhkan waktu kurang lebih 3 tahun. MUHLISHIN

Print Friendly, PDF & Email

2 komentar

  1. maaf saya ingin memberi saran sedikit untuk pemkab tuban, banyak desa desa di tuban yang masih minim dengan jaringan telepon, klo bisa mohon di perluas pembangunan tower jaringanya soalnya jaringan itu penting untuk kehidupan masyarakat ini.

  2. pak bupati dan warga tuban, saat ini sudah bergentayangan orang2 makelar tanah yang katanya dekat pejabat penting tuban. Mohon diawasi dan ditindak apabila telah merugikan masyarakat setempat pemilik tanah dan merugikan Pemda Tuban.

Komentar ditutup.