TUBAN
seputartuban.com – Sejumlah pekerja PT. Sechase Manunggal Jaya, salah satu Sub Kontraktor Pertamina menggelar aksi unjuk rasa. Di Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Pemkab Tuban, Selasa (07/05/2013).
Mereka mengaku selama 7 bulan sejak November 2012 nasibnya tidak jelas. Karena perusahaan sub kontraktor PT pertamina tersebut tidak mempekerjakan lagi. Tanpa ada alasan jelas, mereka tidak lahi dipekerjakan. Padahal pekerjaan dikawasan pelabuhan khusus masih berlangsung.
Kordinator pekerja, Dupril (46), warga Manado, Sulawesi Utara, mengatakan aksi ini sebagai upaya menuntut keadilan. Karena meski diberhentikan statusnya tidak diperjelas. Diantaranya uang pesangon atau hak-hak pekerja lainya tidak dipenuhi pihak perusahaan.
“Nasib kami ini tidak jelas mas, tiba-tiba kami tidak dipekerjakan, dan tidak ada pemberitahuan kalau memang dipecat, serta tidak ada alasan yang jelas. Kami sudah tidak di pakai. Makanya waktu itu kita tidak bekerja, tapi ternyata mereka bohong itu hanya akal-akalan saja agar kami berhenti bekerja, tanpa pesangon tanpa gaji.” keluhnya.
Sekretaris Dinsosnaker Tuban, Moh Nawawi berjanji akan mediasi pekerja dengan perusahaan. Dengan mengirimkan surat resmi kepada PT Sechase Manunggal Jaya. ” Kami secepatnya akan menyelesaikan persoalan ini dan memanggil PT yang dimaksud. Untuk memediasi keduanya dengan para pekerja,” janjinya. (muh)