TUBAN

seputartuban.com – Angin kencang mengakibatkan ombak tinggi dilaut kawasan Kabupaten Tuban beberapa hari terakhir. Hal ini membuat nelayan tidak melaut, sehingga mereka tidak lagi memiliki pendapatan.
Salah satu nelayan, Rahmad (39), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/ Kabupaten Tuban saat dikonfirmasi Minggu (28/04/2013) mengatakan sudah hampir 2 hari dirinya tidak melaut. Karena angin kencang, atau biasa disebut angin kesembilan mengakibatkan ombak tinggi. Kondisi kawasan pantai, ombak mencapai ketinggian 1 meter. Sedangkan gelombang ditengah laut sekitar 5 KM dari bibir pantai setinggi 2 meter hingga 3 meter.
Kondisi ini membuat nelayan tidak dapat beraktivitas mencari ikan. Karena selain faktor keselamatan, hasil tangkapan juga menurun. Karena jika angin kencang, ikan yang dapat ditangkap jenisnya yang memiliki harga jual rendah. Seperti ikan kadrak, ikan layur dan ikan dorang kecil.
Untuk melaut dibutuhkan biaya sebesar Rp. 200 ribu hingga Rp. 300 ribu. Selama beberapa hari ini nelayan harus merugi. Karena hanya mendapatkan hasil sebesar Rp. 100 ribu. Bahkan tidak jarang, pulang melaut tanpa hasil.
“Biasanya kalau angin kesembilan begini bisa sampai 3 minggu. Kita hanya bisa menunggu angin dan ombak tenang. Sambil menunggu kita cari ikan dibibir pantai, terkadang ya memancing, ” ungkapnya. (han)