Motor Dinas “Digropyok” Dari Balap Liar

TUBAN

MERESAHKAN : Suasana razia balap liar yang dilakukan personil Polres Tuban, Sabtu (04/04/2015) jelang tengah malam
MERESAHKAN : Suasana razia balap liar yang dilakukan personil Polres Tuban, Sabtu (04/04/2015) jelang tengah malam

seputartuban.com – Sabtu (04/03/2015) sekitar pukul 23.00 WIB, ratusan remaja dan pemuda yang berkumpul di kawasan jalan Mondokan tembus Terminal Baru Tuban dibuat kocar-kacir karena kedatangan aparat Polres Tuban. Masing-masing pemilik kendaraan berusaha kabur agar tidak diamankan.

Kawasan ini hampir tiap malam selalu ramai sebagai tempat kumpul para remaja, maupun pemuda, tidak jarang diantaranya remaja putri. Selain lokasi berkumpul, kawasan ini juga sangat sering dipakai lokasi balap liar.

MOTDIN DIAMANKAN : Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Muhammad Fakih, Senin (06/04/2015) siang, menunjukkan sepeda motor dinas yang diamankan dari razia balap liar.
MOTDIN DIAMANKAN : Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Muhammad Fakih, Senin (06/04/2015) siang, menunjukkan sepeda motor dinas yang diamankan dari razia balap liar.

Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Muhammad Faqih mengatakan razia ini dilakukan atas laporan masyarakat lokasi itu dijadikan arena balap liar. “Berdasarkan pada laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan adanya balapan liar. Para pengguna jalan yang resah jalan tersebut digunakan untuk balapan” terangnya.

Hasil razia ini sebanyak 105 sepeda motor berbagai jenis diamankan dan dibawa ke Mapolres Tuban. “Ratusan waktu pengambilan akan dilaksanakan Senin  (06/04/2015). Akan kami tilang bilamana kendaraan tersebut tidak disertai kelengkapannya,” jelas Kasat Lantas Polres Tuban.

Salah satu sepeda motor yang diamankan merupakan sepeda motor dinas Pemkab Tuban dengan Nopol S 3896 EP. Hingga waktu yang ditentukan, pemiliknya belum mendatangi Mapolres Tuban untuk mengambil motor yang diamankan.”Di jalan Mondokan ada 105 motor, salah satu diantaranya plat merah. Terkait motor ber plat merah ini pemiliknya belum ada konfirmasi. Yang jelas itu plat Tuban,” tegas Faqih.

Razia ini dilakukan sebagai bentuk tindakan penegakan hukum untuk menciptakan Keamanan Keselamatan dan Ketertiban Kelancaran Berlalu Lintas (Kamseltibcarlantas). Selain itu, juga sebagai pelaksanaan program Operasi Simpatik.

”Kami akan patroli setiap hari dan akan mengupayakan operasi disetiap minggunya. Untuk memberikan efek jera kepada pelaku balap liar dan penonton yang memarkir kendaraannya di sisi jalan yang menganggu pengendara lainnya,” pungkasnya. ARIF AHMAD AKBAR, WANTRI TRI APRILIANA