Penulis : Hanafi
TUBAN

seputartuban.com – Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Republik Indonesia, A. Helmi Faishal Zaini mengajak kepada bidan dan dokter untuk bertugas didaerah tertinggal. Hal ini sebagai upaya percepatan khususnya peningkatan pelayanan kesehatan didaerah tertinggal.
Hal ini disampaikan Menteri PDT yang juga pengurus DPP PKB ini saat penandatangan kesepakatan di aula Akbid, Tuban, Kamis (24/1/2013). Helmi menyampaikan pada 2012, perpindahan penduduk dari desa menuju kota sudah mengalami peningkatan.
Hal ini disebabkan karena pembangunan infrastruktur diperkotaan dan pelayanan kesehatan lebih baik. Sehingga menjadi daya magnet tersendiri bagi penduduk pedesaan untuk migrasi ke kota. Bahkan jumlah perbandingan kepadatan penduduk dikota sudah 70% lebih padat dari pedesaan.
Hingga saat ini masih ada 182 Kabupatem Se-Indonesia yang masuk dalam kategori ketertinggalan Diskwalitas. Mulai dari ketertinggalan pembangunan, infrastruktur, bidang kesehatan, hingga pendidikan.
Hal ini dikukur dari 6 indikator kemajuan. Diantaranya adalah perekonomian masyarakat tinggi, kemampuan keuangan daerah besar. Dan aksibilitas tercukupi hingga ketersediannya tenaga kerja.
Disoal Kaupaten Tuban masih terdapat sejumlah desa yang tertinggal. Menteri PDT menjelaskan bahwa masih ada 20 % desa yang tertinggal. Namun secara umum Kabupaten Tuban tidak termasuk Kabupaten Tertinggal, karena indikatornya minim.
“Indek manusia dari aspek kesehatan itu untuk 2700 orang minimal ditangani 1 dokter idealnya. Sedikitnya pekerja kesehatan seperti dokter atau bidan bisa mengurangi kematian saat melahirkan, ” ungkapnya.