Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Sebagian siswa SMA di Kabupaten Tuban merayakan kelulusanya dengan melakukan konvoi dan aksi coret baju. Namun berbeda yang dilakukan siswa Madrasah Aliyah (MA) Ash-Shomadiyah, Kec. Kota, mereka menggelar do’a bersama dimakam pahlawan sebagai ucapan syukur,Sabtu (26/05/2012).
Para siswa mengawali aksi simpatik ini memulai long march berjalan kaki serta menaiki sepeda angin menuju makam pahlawan Tuban, dengan tertib para siswa yang berjumlah sekitar 60 siswa nampak serius sambil gembir untuk menjalankan aksi kelulusan ini.
Sesampaiknya, dimakam pahlawan mereka memanjatkan do’a kepada para pahlawan yang telah gugur membela kemerdakaan bangsa. Dengan mengenang jasa pahlawan, setidaknya akan memunculkan semangat dan motivasi untuk tetap belajar dan meraih prestasi. Tidak dengan hura-hura, aksi konvoi hingga coret baju.
Kepala MA Assomadiyah, Riza Sholahuddin Habibi, mengharapkan siswanya mampu menjadi generasi penerus bangsa yang handal, dapat mewarnai atau mewarnai dalam persaingan globa. Atau tidak tergilas zaman karena kurangnya ilmu dan iman.
“Hanya sekolahan kita yang setiap tahunnya bisa berdoa di makam pahlawan ini dalam kelulusan sekolah, maka ini sebagai modal awal agar kalian semua bisa semangat dan mencontoh perjuangannya.” jelas Kepala MA yang juga menantu Gus Mus ini.
Seperti direlease seputartuban.com sebelumnya, dalam tahun ajaran 2012 ini, UN SMA diikuti sebanyak 3.640 siswa, untuk siswa SMK sebanyak 2.394 siswa, siswa MA sebanyak 2.263 siswa, sehingga total siswa yang mengikuti Ujian Nasional di Kabupaten Tuban sebanyak 7.297 siswa.
Adapun yang tidak lulus untuk SMK sebanyak 2 siswa, 2 siswa ini masih ditelusuri adanya kemungkinan kesalahan dalam penilaian mata pelajaran produktif atau uji kopentensi, untuk siswa MA ada 1 siswa yang tidak lulus, sehingga total siswa yang tidak lulus berjumlah 3 siswa.
Foto : Para siswa MA Ashomadiyah beserta Kepala Madrasahnya sedang doa bersama di Makam Pahlawan
kita jangan mmbuat bngsa ini mkin rusuh karena ujian
tp kita harus mngrti apa mkna dari ujian itu
kita tdak bkeh mrykan ujian dngan konvoi atau coret2
karena itu akan brdampak negatig buat msa depan kita
dbgb itu mrilah kita cbtoh ma ash shomadiyah yang mrykan ujian dngan ziaroh k mkam palawan