Bocah Kelas 6 MI Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo

Penulis : Pito Suwarsono

PLUMPANG

ilustrasi : news.okezone

seputartuban.com – Berhati hatilah dalam menjaga anak kecil saat bermain, lengah dalam pengawasan bisa berakibat fatal. Seperti yang terjadi pada seorang bocah di wilayah Kecamatan Plumpang, karena bermain dialiran sungai Bengawan Solo, justru tewas tenggelam.

M. Zainul Arifin Bin Solikin (11) alamat Dusun Sepat Rojo, Desa Kedung Rojo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, ditemukan tewas tenggelam di sungai Bengawan Solo pada minggu (23/09/2012) pukul 09.00 WIB.

Kejadian nahas ini terjadi pada saat bocah kelas 6 Madrasah Ibtida’iyah (MI) setempat ini, bermain bersama ketiga kawannya di sungai Bengawan Solo. Awalnya korban bermain dipinggir sungai, atau di bantarannya. Namun tiba-tiba korban justru mencoba menceburkan diri ke sungai terpanjang di Pulau Jawa ini.

Diduga tidak bisa berenang, korbanpun tak muncul lagi ke permukaan. Kawan korban yang panik langsung berteriak minta tolong pada warga sekitar. Sejumlah warga yang mendengar teriakan minta tolong, langsung menuju lokasi kejadian, dan melakukan upaya pencarian.

Tak lama setelah dicari, korban berhasil ditemukan dikedalaman air sekitar 1,5 meter, namun sayangnya sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Jasad korban langsung dibawa pulang kerumahnya untuk kemudian dimakamkan oleh keluarganya.

Kasubag Humas Polres Tuban, AKP Noersento mengatakan, korban tewas tenggelam diduga tidak bisa berenang.”Diduga korban tewas karena tidak bisa berenang pada saat bermain dengan kawan kawanya,” katanya.