RSUD Janji Gratiskan Biaya Operasi Balita Hidrosefalus

Penulis : Hanafi

TUBAN

seputartuban.com – Kedatangan kedua kalinya Balita penderita Hidrosefalus, Muhammad Tabani (2), ke RSUD Dr. Koesma Tuban masih belum mendapatkan perawatan medis. Tabani didampingi kedua orang tuanya Sampurno (47), dan istrinya Kanipah (40), warga Dusun Ngaglik, Desa Laju Lor, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.

Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Koesma, Tuban menyarankan agar balita ini dirawat di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Dan berjanji akan menanggung semua biaya pengobatanya. Sedangkan Direktur RSUD Tuban secara pribadi akan membantu biaya hidup kedua orang tua Tabani saat menunggui anaknya dioperasi.

Sampurno, bapak balita Hidrosefalus saat dikonfirmasi seputartuban.com, Senin (3/12/2012), di RSUD Tuban, berharap secepatnya anaknya mendapatkan pengobatan. Dan dirinya berharap tetap dilakukan di Kabupaten Tuban, karena pertimbangan biaya hidup.

“Saya berharap secepatnya pengobatan bisa dilaksanakan. Kami sudah tidak bisa berbuat apa-apa, untuk biaya hidup kami tidak punya biaya, ” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas RSUD Dr. R. Koesma Tuban, Dr. Zainul Arif saat dikonfirmasi berjanji semua pembiayaan pengobatan hingga operasi akan ditanggung rumah sakit. Dan untuk biaya hidup akan ditangung dengan biaya pribadi.

“Mendapat surat rekomendasi akan diberangkatkan ke surabaya. Sementara sekarang rujukan ke sana tidak ada. Biaya operasi akan ditanggung rumah sakit. Untuk biaya hidup akan kami tanggung secara pribadi, ” ungkapnya.

Diketahui, sejauh ini pengobatan Tabani baru dilakukan sekali berupa pengecekan kesehatan. Sedangkan untuk yang kedua kalinya hanya berupa pemanggilan untuk pengecekan namun nyatanya tanpa diperiksa.

Foto : Muhammad Tabani digendong ibunya saat menunggu berjam-jam, kepastian dari manajemen RSUD Dr. Koesma Tuban.

Print Friendly, PDF & Email