Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Sudah 3 hari pasokan air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Tuban tidak menyuplai air kerumah warga, hal ini mengakibatkan ribuan warga resah akibat kekurangan air. Sejak hari Sabtu (01/09/2012) hingga hari Senin (03/09/2012) air dari PDAM yang kesehariannya mengalir ke rumah warga masih juga macet. Sehingga membuat pelanggan harus rela mengambil air bersih bahkan tak jarang yang membeli air dari tangki dan toko.
Seperti yang dialami Eny Widiastutik (42), warga Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, 3 hari pasokan air PDAM tidak kunjung mengalir ke rumahnya. ” Saya mandi sampai ngungsi dirumah adik, minum juga beli air isi ulang,” tuturnya.
Kepala Bagian Hubungan Langganan PDAM Kabupaten Tuban, Sasmito saat dikonfirmasi seputartuban.com di kantornya menjelaskan macetnya air PDAM dikarenakan adanya kebocoran 2 pipa yang berada di saluran Kecamatan Merakurak. “memang pipa saluran air yang berada di baratnya pasar Merakurak mengalami kebocoran dan pecah. Sedangkan yang satunya didepan Koramil merakurak itu Ball Join-nya putus” katanya.
Disoal masalah adanya kerusakan pipa tersebut, dia menambahkan bahwa pipa yang sudah ditanam sudah hampir 27 tahun silam itu memang sudah aus dan belum diganti, dan baru sebagian pipa yang diganti. “Apabila musim kemarau, kondisi tanah bergerak sehingga menekan pipa akhirnya pecah sambungannya, ” jelasnya.
Dari data yang dihimpun seputartuban.com menjelaskan banyaknya pelanggan untuk seluruh Kabupaten Tuban sebanyak 25 ribu pelanggan. Sedangkan yang tidak terairi air terdiri dari Kelurahan Mondokan, Kelurahan Perbon, Kelurahan Sidorejo, Kelurahan Latsari sebanyak 12 ribu pelanggan.
Foto : ilustrasi tribunnews.com