TUBAN
seputartuban.com – Proses penyelidikan kasus pembakaran kendaraan roda 3 jenis Tossa masih terkendala. Hingga saat ini Polisi belum melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku pembakaran roda 3 jenis Tossa Nopol S 8275 F.
Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Arief Kristanto, saat dikonfirmasi Selasa (12/3/2013) mengakui bahwa, proses pemeriksaan masih mengalami kendala. Karena pemanggilan saksi dan terduga pelaku belum dapat dilakukan.
Karena saksi dan terduga pelaku masih bekerja melaut. Sehingga, sampai saat ini masih menunggu kedatangan nelayan datang.”Kita masih mengalami kendala. Nelayan yang menjadi saksi masih melaut. Untuk pelaku juga masih melaut. Jadi kita belum bisa melakukan penyelidikan, ” ungkapnya.
Diketahui, peristiwa pembakaran tossa itu bermula dari kejadian kecelakaan lalu linntas (laka lantas). Yang menewaskan Indrawan (20), pelajar SMK TJP asal Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan /Kabupaten Tuban, Jum’at (01/03/2013).
Karena warga marah, sehingga Tossa yang dikemudikan oleh Hari Cahyono (18), warga Dusun Winong, RT.01, RW. 06, Desa Sugiharjo, Kecamatan/Kabupaten Tuban, dibakar massa. Kejadian terjadi di Jl. Panglima Sudirman, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan/Kabupaten Tuban.
Hal serupa juga terjadi pada peristiwa pembakaran Dump Truck, di kawasan jalan tambang PT Semen Indonesia. Warga yang marah membakar dump truck pengangkut tanah liiat (clay). Dan Polisi bergerak cepat dengan menangkap seorang pelaku, serta 3 lainya ditetapkan sebagai buron. (han)