TUBAN
seputartuban.com – Selama tahun 2013, total penderita penyakit Human Immunio Deficiency (HIV)/ Acquerid Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) sebanyak 206 orang. Sebagian besar penderitanya adalah ibu rumah tangga sebanyak 47 orang. Pedagang sebanyak 41 orang. Sedangkan Pekerja Seks Komersial (PSK) sebanyak 26 orang.
Sedangkan penderita HIV/AIDS dikalangan sopir sebanyak 27 orang. Buruh tani dan bangunan sebanyak 20 orang, petani sebanyak 9 orang. Penderita lainya dari kalangan pelayan toko, Satpam, nelayan, pekerja pabrik dan mahasiswa. Sementara itu, yang berkerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) terdapat 4 orang pengidap. Dikalangan PNS dan bayi dibawah umur 5 tahun (Balita) masing-masing 7 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Tuban, Saiful Hadi saat dikonfirmasi Sabtu (11/01/2013) mengatakan bahwa penderita dengan jenis pekerjaan IRT merupakan yang banyak terkena HIV/AIDS. Hal ini diduga disebabkan karena tertular oleh suaminya.
Seringnya suami ganti pasangan atau suka “jajan”. “Untuk sopir dan PSK menempati peringkat ke 3 dan 4, dalam 13 tahun terakhir ini. Untuk PNS ada 7 kasus. Kasihan, IRT terkadang tidak melakukan (sex bebas) namun dia tertular dari suaminya ,” jelasnya. (han)
