Museum Kambang Putih Rawan Kejahatan

TUBAN

SANTI: Nantinya satpam tersebut  akan dibekali pengetahuan mengenai tiap-tiap artefak yang dipajang dalam museum. Jadi tugasnya nanti tidak hanya sebatas melakukan pengamanan secara konvensional saja. Tapi juga mengerti cagar budaya, nilai historis serta arkelogi suatu artefak.
SANTI: Nantinya satpam tersebut akan dibekali pengetahuan mengenai tiap-tiap artefak yang dipajang dalam museum. Jadi tugasnya nanti tidak hanya sebatas melakukan pengamanan secara konvensional saja. Tapi juga mengerti cagar budaya, nilai historis serta arkelogi suatu artefak.

seputartuban.com–Tidak adanya tenaga staf khusus bidang keamanan, membuat gedung Museum Kambang Putih Tuban rawan dibobol kawanan penjahat.

Mengingat di dalam gedung bercat putih tersebut tersimpan benda bernilai sejarah tinggi yang berkaitan sejarah masa lalu Kabupaten Tuban.

Kepala UPT Museum Kambang Putih Tuban, Santi Puji Rahayu, mengatakan sebenarnya pihak dia sudah mengajukan permintaan tenaga satpam ke Pemkab Tuban. Sayangnya hingga sejauh ini permintaan itu masih belum ada tanggapan.

“Nantinya satpam tersebut  akan dibekali pengetahuan mengenai tiap-tiap artefak yang dipajang dalam museum. Jadi tugasnya nanti tidak hanya sebatas melakukan pengamanan secara konvensional saja. Tapi juga mengerti cagar budaya, nilai historis serta arkelogi suatu artefak,” tutur Santi, Rabu (14/01/2015) siang.

Menurut dia, selain kuatir adanya tindakan pencurian ataupun lainnya. Dia juga mengeluhkan ulah beberapa tukang becak yang suka kencing di sekitar museum, sehingga menimbulkan ketidak nyamanan karena bau yang ditinggalkan.

Ke depan, Santi berharap keberadaan satpam bisa membuat pengamanan museum lebih maksimal. Selain itu, pihak Museum Kambang Putih juga mengajukan penambahan kamera CCTV. ARIF AHMAD AKBAR