Meraih Makna Natal 2015 Dengan Kesiapan Hati

TUBAN

Pendeta Gereja Kristen Indonesia (GKI), Kritianto Basuki
Pendeta Gereja Kristen Indonesia (GKI), Kritianto Basuki

seputartuban.com – Pendeta Gereja Kristen Indonesia (GKI), Kritianto Basuki menyampaikan pesan agar menyambut Natal dengan kesiapan hati. Sebagaimana kelahiran Kristus memberikan pengharapan baru bagi umat manusia.

Perayaan yang meriah menyambut Natal jangan sampai melupakan makna yang ada didalamnya. Segala aktivitas mendekorasi rumah, membuat pohon natal, memilih kado dan kegiatan lainya jangan sampai melupakan inti dari perayaan Natal.

Pesan Natal 2015  “Jangan Takut dan Jangan Menakuti Sesama” dapat dimaknai dan dilaksanakan jika umat dapat menyiapkan hatinya dalam menyambut dan merayakan Natal. “Menjelang Natal pastinya banyak sekali yang kami persiapkan. Tetapi yang terpenting bagaimana kita bisa mempersiapkan hati,” katanya, Kamis (24/12/2015).

Yesus lahir dari Roh Kudus, memberi satu pengharapan bagi umat manusia. Kristus lahir untuk melepaskan manusia dari belenggu dosa. Kristus lahir untuk memberikan kita hidup yang baru serta Kristus lahir untuk menyertai umatnya selama-lamanya.

Dapat diartikan ketika seorang percaya kepada Tuhan Yesus, maka Tuhan Yesus akan memberikan hidup yang baru. Dan akan terus memancar dalam diri. Sehingga ia merasakan hidupnya lebih berarti dan memiliki tujuan.

Mereka hidup tidak lagi ditentukan uang banyak dan kekuasaan. Karena itu semua urusan duniawi tidak berarti bagi yang percaya. “Kelahiran Kristus memberi satu pengharapan baru bagi umat manusia. Yang terus menampilkan cahaya yang penuh damai dalam kehidupan,” sambungnya.

Natal sebagai sarana menguatkan menebar kasih kepada seluruh ciptaan Tuban. Manusia merupakan salah satu ciptaan tuban yang memiliki hati. Maka harus membuka mata hatinya untuk semua makhluk. Karena mereka (seluruh makhluk) pada dasarnya sesama ciptaan Tuban.

“Sikap kita kepada ciptaan Tuhan sudah seharusnya mengikuti sikap Tuhan yang dalam kepedulian-Nya menghendaki semua makhluk terpelihara. Termasuk didalamnya menjaga keharmonisan kebhinekaan di Tuban,” pungkasnya.

Pdt Kristianto dalam Natal 2015 ini berharap Bupati Terpilih, Fathul Huda dan Noor Nahar Hussein dapat mewujudkan Kebhinekaan di Tuban dapat terwujud dengan baik. Sehingga saling menghormati anta umat beragama selalu terjaga. Dan kenyamanan serta ketertiban masyarakat akan meningkatkan umat untuk menjalankan agamanya dengan baik. “Semoga semakin membina dan menjaga kebhinekaan yang ada di Tuban,” harapnya. USUL PUJIONO

Print Friendly, PDF & Email