Penulis : Muhaimin
TUBAN
seputartuban.com – Luapan Sungai bengawan solo yang merendam di kawasan Kecamatan Soko, Kecamatan Rengel, Kecamatan Plumpang dan Kecamatan Widang meresahkan warga. Pasalnya selain pemukiman dan perawahan sudah terendam. Kondisi ini selain meresahkan warga juga mulai merugikan petani, karena mereka harus panen dini tanaman padinya.
Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Kristiawan saat dikonfirmasi, Jum’at (4/1/2012) mengatakan dirinya sudah berkoordinasi dengan aparat Kepolisian, TNI dan Kesbangpolinmas agar dapat bersama-sama membantu warga korban bencana banjir. Dan saat dintanya peran TNI sudah membantu dalam pembuatan tanggul darurat yang jebol, Mas Kris sangat menghargainya.
“Atas nama masyarakat Kabupaten Tuban, mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri,Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Desa serta pihak terkait yang sudah turun langsung dan berpartisipasi aktif dalam membantu warga,” ungkap Mas Kris.
Pemkab Tuban, diharapkan segera menindaklanjuti tentang pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban. Karena jika badan ini terbentuk akan lebih mudah dan cepat dalam penanganan bencana yang terjadi di Tuban.
“Perda tahun kemarin tentang BPBD sudah disahkan. Kita tinggal nunggu dari pemerintah daerah tentang turunan perda tersebut. Dan kami berharap Pemda segera merespon bencana alam ini. Agar masyarakat kita tidak terlalu dirugikan,” harapnya.
Foto : Mas Kris dalam sebuah kesempatan
