RENGEL
seputartuban.com – Jaemah (51), warga Dusun Kanor, RT 07 RW 01, Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Yang dikabarkan tenggelam sejak Kamis (26/10/2016) pagi, kini jenazahnya berhasil ditemukan Jumat (27/10/2016).

Jenazah korban berhasil ditemukan petugas setelah melakukan penyisiran sungai sejauh 14 Km dari lokasi awal korban dikabarkan. Yakni ia ditemukan diwilayah perairan turut Dusun Ketapang, Desa Campurejo, kecamatan setempat.
Saat ditemukan, korban yang hanya mengenakan kaos lengan panjang itu sudah dalam keadaan mengapung dengan posisi telungkup dan jenazah tersangkut bambu.
“Jenazah berhasil ditemukan setelah petugas menyisir sungai, kurang lebih sekitar satu jam,” terang Komandan regu Tim Sar BPBD Tuban, Makrus Sovaini. Jumat, (28/10/2016) pagi.
Setibanya dirumah duka, jenazah segera dilakukan visum luar oleh petugas kesehatan wilayah setempat. Hasilnya, meninggalnya korban murni lantaran tenggelam. Hal itu dikemukakan setelah petugas tidak berhasil menemukan bukti kekerasan fisik apapun pada jasadnya.
Diketahui, penyisiran sungai tersebut dilakukan melibatkan 22 petugas gabungan TNI, Polri, serta petugas tim Sar BPBD Pemkab Tuban menggunaka 3. Rincianya 2 perahu karet milik BPBD dan 1 perahu karet milik Sat Sabhara Polres Tuban.
Pencarian baru dilanjutkan keesokan hari setelah petugas memutuskan untuk menghentikan pencarian sejak pukul 19.30 WIB. Selain karena keterbatasan penerangan, kondisi arus bawah air sangat kencang sehingga dikhawatirkan akan mengancam keselamatan para penyelam.
“Mulai dari kedalaman 3 Meter arus bawah air semakin kencang, ini disebabkan karena wilayah perairan ini merupakan lengkungan. Sehingga nampak tenang dipermukaan, namun berarus deras dibawah,” punngkasnya. ARIF AHMAD AKBAR