Penulis : Muhaimin
PARENGAN
seputartuban.com – Upaya Pemkab Tuban untuk mewujudkan Bumi Wali bebas Wanita Tuna Susila (WTS) nampaknya terus digiatkan. Pasalnya setelah ratusan WTS Gandul, Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Tuban. Kini giliran para WTS yang biasa beroperasi dikawasan Kecamatan Parengan akan ditertibkan.
Camat Parengan, Pujianto, saat dikonfirmasi, Rabu (16/1/2012) membenarkan bahwa pihaknya akan menertibkan para WTS diwilayah kerjanya. Direncanakan pada Jum’at (18/1/2012) sejumlah mucikari akan diundang ke kantor kecamatan untuk mendengarkan sosialisasi Perda No. 13 tahun 2002 tentang penutupan tempat prostitusi.
“kita undang sudah kesekilan kalinya. Namun mereka masih saja secara sembunyi-sembunyi masih melakukanya (prostitusi). Kita targetkan 2013 Parengan WTS harus hilang semua dan ganti profesi,” ungkapnya.
Saat ini sekitar 63 WTS diduga beroperasi di kawasan Desa Sendangrejo dan Desa Selogabus. Sedangkan pada 2011, sekitar 30 WTS sudah dilatih ketrampilan. Namun kedua kawasan ini masih saja praktek prostitusi terselubung masih subur.
“mereka biasanya kalau ada operasi larinya ke Kalisari, dan sebaliknya kalau Kalisari dioperasi lari ke dua tempat itu. Dan kayaknya mereka orang-orang baru. Dan dari data sementara yang ada, sekitar 50 persenya, WTS tersebut asli warga Tuban,” jelasnya.