Penulis : Hanafi
PALANG
seputartuban.com – Perwakilan warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban yang melakukan aksi unjuk rasa, Jum’at (4/1/2012) dipertemukan dengan pihak Mobile Cepu Limited (MCL) dimediatori oleh Muspika setempat.
Dalam pertemuan ini, warga menuntut 3 hal. Yakni meminta kompensasi berupa uang sebesar Rp. 1 juta per- 3 bulan. kedua, MCL diminta melakukan pengalihan proyek. Yakni agar semua pekerjaan proyek bisa diborong oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan tidak dilakukan oleh pemborong dari luar desa setempat.
Adapun untuk tuntutan yang ketiga, warga meminta agar dibangunkan tambat labuh. Serta perekrutan pegawai atau pekerja lebih mengutamakan warga sekitar.
Juru bicara warga, Saiffron (28), warga Dusun Jangon, Desa Karangagung, Kecamatan Palang ini menyampaikan agar tuntutan warga dipenuhi. “Kalau ada program kemasyarakatan, mana buktinya. Desa kami belum seluruhnya bisa mendapatkan. Kalaupun ada, itu hanya untuk orang tertentu. Sedangkan yang lebih miskin justru malah tidak mendapatkan, ” kecamnya.
Senada disampaikan Sumarto, warga lain yang berada dalam hearing. Menyampaikan bahwa pembangunan tambak labuh agar tidak diberi dalam bentuk uang tunai. Melainkan berupa bantuan material. Karena hal ini tidak menimbulkan kecurigaan penyelewengan dana.
“Ini hanya alasan saja. Menurut saya MCL sengaja mengundur keputusan, agar dia tahu seberapa besar keseriusan warga terhadap tuntutannya, ” katanya.
Publik And Goverment MCL, Doni Eko Prabowo, mengatakan pihaknya belum dapat memberikan kepastian kepada warga. Karena MCL akan memberikan tanggapan atas tuntutan warga secara tertulis.
Disoal besarnya pemberian dana CSR untuk warga Desa Karang Agung, pihaknya tidak berani menjelaskan. Bahkan saat pihak media melontarkan pertanyaan terkait aksi demo ini, Doni selalu berkelit dengan alasan yang sama. Yakni dirinya tidak berani memberikan pernyataan. “Silahkan langsung menghubungi humas MCL. Jawaban tertulis akan diberikan 15 hari kerja,” pungkasnya.
Foto : Hearing warga di Kantor Kecamatan Palang
semoga tidak ada kepentingan lain selain hanya untuk kemaslahatan bersama, bukan karena kepentingan pribadi