Penulis : Muhaimin
TUBAN
seputartuban.com – Pemilu yang berintegritas, hasilnya juga akan dipercaya semua kalangan. Selain itu prinsip-prinsip keadilan dalam demokrasi juga sudah ditegakkan. Namun untuk mewujudkan banyak hal yang harus dilakukan semua pihak, termasuk diantaranya masyarakat.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tuban, Sullamul Hadi, Rabu (6/2/2013). Dijelaskan salah satu semangat dirinya menjadi bagian dari pengawas pemilu adalah terwujudkan Pemilu berintergritas. “kalau itu dapat terwujud menjadi sebuah kepuasan tersendiri bagi saya,” ungkapnya.
Ditanya kondisi kwalitas Pemilu di Kabupaten Tuban, Gus Hadi, panggilan akrab Sullamul Hadi menjelaskan ada sejumlah hal yang harus dilakukan bersama. Diantaranya adalah meningkatkan kwalitas pemilih. Dicontohkan, untuk mengurangi praktik politik dan meningkatkan kwalitas Pemilu, pemilih harus cerdas dalam menentukan pilihanya.
Dan hal ini harus dilakukan pendidikan politik untuk masyarakat. Pemahaman tentang pentingnya menyalurkan hak pilihnya. Dan menjadi pemilih yang cerdas, menentukan pilihan berdasarkan penilaian kemampuan yang dipilih, bukan berdasarkan uang yang diterimanya.
“intinya pada masyarakat kita, misalnya mereka dikasih uang kalau memilihnya rasional ini akan membawa dampak baik. Dan sekaligus menjadi pelajaran berharga pada pelaku politik uang. Lambat laun ini akan membawa perubahan baik kepada para pelaku politik. Karena masyarakatnya sudah sadar politik, saat memilih dia harus benar-benar tahu siapa dan bagaimana kwalitas yang dipilihnya. Jangan sampai uang puluhan ribu ditukar dengan kesengsaraan selama 5 tahun,” tegasnya.
Disoal komitmen dirinya dalam menjalankan Panwalu Kab. Tuban, Gus Hadi dengan tegas bahwa dirinya akan menjalankan lembaganya sesuai peraturan yang berlaku. “siapapun mereka, kalau tidak sesuai aturan maka akan tetap kami proses. Dan misalkan ada issue diluar, saya tidak mau menangapinya. Yang jelas kami sudah punya aturanya dan itu yang akan kami tegakkan dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
