Penulis : Muhlishin
KEREK
seputartuban.com – Kecelakaan tunggal terjadi diruas jalan Kerek – Glondonggede, Rabu (6/2/2013) sekitar pukul 10.00 WIB. Mobil Panther Nopol S 1977 HC yang dikemudikan Khoirul (33), warga Desa Dagangan, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban terguling setelah ban meletus dan selip sendiri.
Kejadian ini bermula saat mobil berpenumpang 4 orang ini melaju dari arah selatan menuju utara. Kondisi jalan menurun, diduga laju kendaraan dalam kecepatan tinggi. Dan tiba-tiba ban depan sisi kiri meletus. Sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraan, menyebabkan mobil terguling hingga 2 kali.
Akibat kejadian ini bodi mobil ringsek, dan Dasmani (33), warga Desa Nguluhan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban yang duduk disisi sopir mengalami luka dibagian kepalanya. Hingga harus dilarikan ke RSUD Dr. Koesma Tuban untuk mendapatkan perawatan medis.
“Tiba-tiba ban depan sebelah kiri mobil meletus, mobil oleng kekiri. Setelah keluar dari badan jalan mobil terbalik sampai 2 (dua) kali dan berhenti ditengah jalan. Kita tujuannya untuk pergi Rembang berlibur,” ungkap Khoirul, sopir mobil dilokasi kejadian.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian ini, Dasuki (47), dirinya mendengar suara mirip letusan, setelah didekati sudah mendapati mobil dalam keadaan terbalik. “Setelah mendengar bunyi letusan saya lari kejalan dan kondisi mobil sudah terbalik ditengah jalan. Akhirnya saya menghubungi Polsek Kerek dan minta bantuan para petani yang ada disekitar lokasi kejadian untuk menolong korban,” ungkapnya.
Sementara itu, menurut Kapolsek Kerek AKP Ellis Suendayati saat dilokasi kejadian menjelaskan bahwa kecelakaan tunggal langsung ditangani Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban.
“Satu dari empat penumpang mengalami luka berat dibagian kepala. Dan ke empat penumpang tidak ada yang membawa identitas (KTP). Serta sopir tidak mengantongi Surat Ijin Mengemudi (SIM),” Jelasnya.
