Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Bank Sampah merupakan solusi ekonomi dan sosial dalam pengelolaan lingkungan. Sehingga dalam pencanangan Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Kamis (31/1/2013), di Kelurahan Sendangrejo, Kecamatan/Kabupaten Tuban diresmikan Bank Sampah oleh Pemkab Tuban dan Kementrian Lingkungan Hidup RI.
Di Tuban sebanyak 14 Bank Sampah sudah siap dioperasikan. Hal ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi peningkatan perekonomian rakyat dan lingkungan terjaga dari pencemaran. Bank Sampah mengoperasikan sistem 3R yaitu, Reduce (pengurangan), Reuse (penggunaan kembali) dan Recycle (daur ulang). Hal ini sesuai peraturan Menteri Lingkungan Hidup nomor 13 tahun 2012 dan UU nomor 18 tahun 2008.
Deputi Bidang Pengelolaan B3, Limbah B3 dan Sampah, Kementrian Lingkungan Hidup RI, Masnellyarti Hilman dalam sambutannya di Alun-alun Tuban mengatakan bahwa, dengan adanya Bank Sampah ada 3 nilai keuntungan. Yakni pembelajaran terhadap masyarakat, terdapat aspek ekonomis dan adanya lingkungan yang bersih.
Tujuan utamanya adalah sebagai bentuk strategi. Terkait kepedulian masyarakat tentang menjaga lingkungan dengan memanfaatkan sampah. “Saya sangat senang dan menganggap ini adalah pemikiran yang penting. Bank Sampah itu mahal harganya. Yang mahal itu kesadarannya, kalau hasilnya itu bukan tujuan utama. Melainkan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya mengelola sampah itu yang mahal, ” ungkapnya.
