TUBAN
seputartuban.com – Dugaan pelanggaran yan dilakukan PDI Perjuangan, menyeret kadernya dipanggil Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kab. Tuban, Rabu (15/05/2013). Dari 7 surat panggilan yang dikeluarkan, hanya 1 orang yang mendatangi kantor Panwaslu Kab. Tuban. Sedangkan 6 lainnya mangkir dengan berbagai alasan.
Pemanggilan yang dilakukan terkait adanya dugaan pelanggaran Pemilu. Yakni melakukan kampanye dalam acara sosialisasi Calon Gubernur (Cagub) Bambang DH dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Said Abdullah, Yang diusung PDI Perjuangan.
Dan pengenalan serta ajakan memilih Bakal Calon Legislatif. Di Lapangan Desa Lajo Kidul, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Sabtu (11/05/2013) lalu. Selain itu, temuan lain adalah penggunaan fasilitas negara. Menggunakan Mobil Dinas (Mobdin). Hal ini diperlukan klarifikasi kebenaranya, meski sudah memiliki alat bukti.
Ketua Panitia acara sosialisasi PDI Perjuangan Tuban, Sukirno datang didampingi Divisi Advokasi DPC PDI Perjuangan Tuban, Imam Bukhari. Sedangkan 6 kader bantheng moncong putih lainya tidak memenuhi panggilan Panwaslu Kab. Tuban.
Yakni Ketua dan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban, Karjo dan Abu Cholifah. Bacalge DPRD Jatim Dapil 9, Ali Muji. Dan 2 Bacalge DPR RI Dapil 9 diantaranya Marsanto dan Teguh Prabowo atau Gi Tjong Ping.
Disoal mangkirnya 6 kader PDI Perjuangan itu, Edi Toyibi belum memperoleh kejelasan secara pasti. Namun sebagian kader beralasan masih melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di luar kota.
“menampilkan caleg pamilu belum saatnya, kenapa sudah diperkenalkan, itu kan sudah ranah kampanye. Yang anggota Fraksi tidak datang alasannya masih Kunker di Jakarta. Kita tunggu sampai malam, bila tidak hadir akan kita tindak lanjut lagi. Sebenarnya calon pemimpin harus mendatangi panggilan,” kata Edi Toyibi.
Terpisah, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban, Karjo saat dikonfirmasi melalui ponselnya mengatakan dirinya masih berada di Jakarta dalam rangka Kunjungan Kerja (Kunker). “Saya masih ada acara di jakarata, nanti saya telepon lagi, ” pungkasnya. (han)