seputartuban.com, TUBAN – Tahun 2017 menurut ahli Fengshui atau ahli Ciam Si Klenteng Kwan Sing Bio Tuban merupakan Tahun Ayam dengan unsur Api atau Ayam Api. Menurut analisis penanggalan tahun baru Tionghoa tersebut, dimungkinkan pada tahun yang akan ada banyak koruptor dan teroris yang mengganggu secara nasional hingga lokal.

Ahli Ciam Si Klenteng Kwan Sing Bio Tuban, Hendra Susanto atau yang akrab disapa Koh Jiang mengatakan gejolak sesuai perhitungan itu bisa saja terjadi. Karena unsur dan sifat api yang dimiliki shio ayam dapat memicu terjadinya kejadian itu.
“Banyak-banyak sembahyang dan berdoa supaya negara aman-aman saja. jangan lupa sertakan kue-kue berbahan dasar beras merah, kacang ijo, telur bebek, dan tahu yang bertekstur keras, serta buah-buahan. ini bermaksud memohon keselamatan,” terangnya. Kamis (29/12/2016).
Menurutnya, untuk melawan unsur api, beberapa hal yang disarankan untuk dilaksanakan sebagai antisipasinya ialah mengurangi sifat angkuh, menenangkan diri, menahan diri, mencintai damai, meningkatkan diplomasi. Bersama-sama melakukan pembinaan ketertiban dan pengawasan, serta tidak saling mengancam agar dapat mengurangi tingginya aksi demonstrasi.
Sedang beberapa pemilik Shio yang diperkirakan bernasip buruk ditahun Ayam Api ini ialah pemilik Shio Ayam, Shio kelinci, Shio Kuda, dan Shio Monyet. Mereka disarankan agar berhati-hati dengan segala tindakan yang dilakukan. Sebab tindakan mereka sendiri yang akan menentukan kehidupan mereka.
“Perbanyak berdoa sesuai dengan menurut keyakinan agama masing masing. Bersikaplah seperti peluru yang sekali dilontarkan dapat menumbangkan lawan. Jangan bersikap seperti petasan yang hanya bersuara keras tapi tidak memberikan perubahan,” pungkasnya.
Diketahui tahun 2016, Koh Jiang juga sudah menjabarkan hasil penghitungan sesuai keahlianya tersebut. Tahun lalu menyebutkan 2016 merupakan tahun monyet api. Ada kasus besar yang melibatkan para politisi nasional hingga lokal. Sekedar tahu, shio itu sendiri merupakan kumpulan 12 hewan. Yakni kambing, monyet, ayam, anjing, babi, kuda, ular, naga, kelinci, macan, kerbau serta tikus ARIF AHMAD AKBAR