Plumpang
seputartuban.com – Kondisi 10 siswa TK Kuncup Bersemi dan SDN 1 Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Yang diduga menjadi korban keracunan jajanan penthol mulai membaik. Namun hingga selasa (26/03/2013) masih menjalani perawatan medis di Puskesmas Plumpang.
kondisi ke sepuluh korban rata rata sudah membaik di bandingkan saat awal peristiwa ini terjadi. Namun sejumlah siswa mengaku masih merasakan mual. Serta perutnya masih sakit, sehingga para korban juga masih mendapatkan infus hingga kondisi mereka membaik.
Watini, salah satu orang tua siswa. Mengaku setelah kejadian ini dirinya akan memberikan perhatian ekstra kepada anaknya. Khususnya agar tidak jajan sembarangan. Sehingga tidak membahayakan keselamatan jiwa anaknya. “Saya akan mengawasi putra saya agar tidak jajan sembarangan, saya masih trauma,” tuturnya.
Kasat Reskrim, AKP Wahyu Hidayat saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya hanya mengenakan wajib lapor kepada penjual penthol. Yakni Kusmani (56), warga Desa Kepoh Agung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.
Sedangkan barang bukti penthol yang sudah diamankan, sudah dikirim ke Labolatorium Forensik di Polda Jatim. “Kami hanya mengenakan wajib lapor sampai pemeriksaan sample penthol menemukan hasil,” jelasnya.
Kejadian ini bermula pada Senin (25/03/2013) para siswa ini jajan penthol disekolahnya. Sepulangya sampai dirumah masing-masing mulai mengalami keracunan. Kemudian siswa yang muntah, mual dan lemas dibawa oleh orang tuanya masing-masing ke Puskesmas Plumpang untuk mendapatkan perawatan medis. (pit)
