Zakky-Dwi Tegaskan Bukan Boneka Incumbent

TUBAN

DUET INDEPENDEN: Mengubah Tuban lebih baik adalah harga mati.
DUET INDEPENDEN: Mengubah Tuban lebih baik adalah harga mati.

seputartuban.com-Pasangan independen Zakky Mahbub (Cabup) dan Dwi Susianti Budiarti (Cawabup) menegaskan bukan calon boneka bentukan duet petahana Bupati Fathul Huda dan Wakil Bupati Noor Nahar Hussein.

“Saya tegaskan, biarlah mereka mengatakan apa saja (calon boneka). Rakyat yang menentukan. Tanggal 9 Desember nanti akan menjadi bukti,” tegas Mastain selaku ketua tim pemenangan Zakky-Dwi kepada seputartuban.com, Senin (31/08/2015).

Pernyataan itu sekaligus menjawab keraguan publik bahwa duet yang berangkat dari jalur non parpol atau independen ini adalah calon boneka bentukan duet incumbent Huda-Noor sebagai upaya memuluskan tahta jilid keduanya.

Dia menjelaskan, untuk menepis isu tersebut tim pemenangan dan seluruh relawan terus melakukan penguatan tim yang ada di tingkat kecamatan.

“Pilkada ini hak rakyat dan akan kita serahkan sepenuhnya kepada masyarakat. Untuk itu kita berharap agar masyarakat menggunakan haknya tanpa pamrih dan sesuai dengan hati nuraninya,” papar Mastain.

Menurut dia, tim juga akan melakukan kampanye terbuka dan bertemu langsung dengan masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai sosialisasi dan penguatan di tingkat bawah untuk mengenalkan sosok duet Zakky-Dwi.

“Sekali lagi, biarkan siapapun mengatakan bahwa kita adalah calon boneka. Tetapi yang pasti kita berangkat dengan misi ingin mengubah Tuban menjadi lebih baik,” kata Mastain.

Pihaknya juga memastikan tidak akan memberikan imbalan atau uang sepeser pun. Sebab pasangan independen ini ingin memberikan pendidikan demokrasi yang sesungguhnya dengan memilih tanpa melihat imbalan.

“Kita tidak akan memberikan sesen pun terhadap masyarakat karena calon kita berlatarkan para pendidik. Kami hanya ingin memberikan pendidikan politik tanpa permainan uang,” tandas Mastain.

Dia juga mengatakan, untuk mengantisipasi permainan politik uang yang akan dilakukan calon yang menjadi rivalnya, sudah terbentuk tim untuk melakukan pengawasan.

“Kami berharap agar masyarakat ikut serta mengawasi jalannya Pilkada Tuban. Pelaksana pemilu (KPUD) harus bersifat obyektif. Terutama panwaskab harus melakukan tugasnya dengan baik,” tutur dia.

Sementara saat ditanya target suara dalam coblosan 9 Desember mendatang, pasangan Zakky-Dwi memilih realistis. Untuk itu tim pemenangan duet perseorangan ini tidak mau mengobral janji. MUHLISHIN

Print Friendly, PDF & Email

1 komentar

  1. Wes tow percma sampean berkoar2 ora calon boneka lh wonk sak Tuban wes ngerti malah singg ngumpulne ktp gawe persyaratane independent yow tim suksese incumbmet,ora usah mbujuki rakyat engko nek kualat

Komentar ditutup.