Sumbang PAD Rp. 909 Juta, Perhatian Nelayan Salah Program

PALANG

SALAH PROGRAM : DKP saat bertemu dengan nelayan Palang
SALAH PROGRAM : DKP saat bertemu dengan nelayan Palang

seputartuban.com – Nelayan Tuban selama 2015 sudah menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) sebanyak Rp. 909 juta. Jumlah itu terbanyak dari TPI Palang sebanyak Rp. 500 juta.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Pemkab DPK Tuban, Sunarto usai pertemuan dengan nelayan palang, kemarin lalu. Dia juga menjelaskan pada 2016, dianggarkan Rp. 1,5 miliar untuk pembangunan lanjutan bibir pantai tempat berlabuh perahu nelayan keseluruh TPI di Tuban.

“Tahun lalu habis dana 2,5 miliar untuk pembangunan bibir pantai dan TPI. Untuk tahun ini ada 1,5 miliar untuk melanjutkan pembangunan,” tandasnya.

Zainul Rahman (25), salah satu nelayan Palang menganggap DKP kurang masih kurang tanggap. Turunya DKP karena sebelumnya nelayan telah membuat surat keluhan ke dinas. Jadi bukan murni dari DKP yang berinisiatif menemui nelayan.

“Beberapa waktu lalu ada keluhan keluhan dari nelayan. Kami sampaikan secara tertulis, khususnya terkait transparansi anggaran. Intinya kita perlu perhatian lebih dari mereka,” ungkapnya.

Pembangunan yang menghabiskan dana miliaran tersebut dinilai tidak dirasakan langsung manfaatnya oleh nelayan. Karena pembangunan tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan nelayan. “Contoh, jalan keluar masuk angkutan ikan hanya cukup dilewati satu kendaraan dan ini yang justru tidak tersentuh,” jelasnya.

Diharapkan DKP lebih peka dan perhatian dengan nelayan. Baginya apa yang diberikan pemerintah tidak sebanding dengan apa yang diterima nelayan. “nelayan disini penyumbang retribusi terbesar, jadi apa yang diberikan pemerintah juga harus sesuai,” harapnya. USUL PUJIONO

Print Friendly, PDF & Email