TUBAN
seputartuban.com – Pelajar di Kabupaten Tuban masih mendominasi menjadi pelaku kecelakaan lalu lintas.Data di Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban, tertinggi adalah pelajar SMA sederajat, kurun Jumat (1/1/2016) hingga Selasa (15/11/201) sebanyak 1.139 kejadian.
Disusul kemudian oleh pelajar tingkat SMP sederajat yang menjadi pelaku kecelakaan lalulintas dengan jumlah 68 kejadian, Mahasiswa 39 Kejadian. Bahkan ada siswa SD yang terlibat dalam 6 kejadian.
Berdasarkan lokasi kejadian terbanyak di kawasan pemkiman sebanyak 1212 kejadian. Rincianya, 268 kejadian kecelakaan di jalan poros desa, 297 kejadian di jalan poros kabupaten, 139 kejadian di jalan wilayah Kota, dan 510 kejadian dijalan nasional.
“Sebagian besar Laka lantas terjadi saat jam jam sibuk, seperti saat pulang sekolah, jam jam pulang kerja, dan waktu pagi menjelang keberangkatan sekolah,” terang Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban, IPTU Nungky Sambodo, kemarin.
Ia menyebutkan, sebagian besar kecelakaan itu terjadi antara pukul 12.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB dengan jumlah sebanyak 488 kejadian. Kemudian pukul 06.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB dengan jumlah sebanyak 418 kejadian.
Disusul kejadian kecelakaan yang terjadi antara pukul 18.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB, dengan jumlah sebanyak 291 kejadian. Kemudian 158 kejadian kecelakaan yang terjadi sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.
Sedangkan faktor penyebabnya terbanyak karena pengemudi sambil telepon sebanyak 722. Kemudian 489 kejadian kecelakaan disebabkan oleh pengemudi yang tidak memathui rambu lalu lintas. Sedangkan 50 kejadian disebabkan karena pengemudi mengantuk.
Upaya yang sudah ditempuh pihaknya untuk menurunkan kecelakaan diantaranya ialah memberikan himbauan secara langsung. Yakni menyampaikan himbauan Kamseltibcarlantas di tempat pendidikan, dan menyampaikan himbauan melalui siaran radio hingga melalui kendaraan patroli. “Sudah dilaksanakan Unit Dikyasa melibatkan petugas unit Binmas Polres Tuban,” pungkasnya. ARIF AHMAD AKBAR
