TUBAN
seputartuban.com – Achmad Dainamus Sholih (14), warga Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, meraih medali perunggu dalam lomba Olympiade Sain Nasional (OSN). Yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan RI, di Kepulauan Riau, Batam, sebulan lalu.

Saat di konfirmasi, Sabtu (15/06/2013), putra ke 5 dari 5 bersaudara pasangan dari H. M. Sholeh dan Aslichah ini meraih medali perunggu bidang fisika dalam OSN tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tahun 2013. Perlombaan yang diadakan di salah satu hotel di Kepulauan Riau, Batam.
Saat itu, setiap peserta harus mampu menyelesaikan 2 kategori perlombaan. Diantaranya 5 soal teori uraian dan 2 eksperimen.adapun ekspirimen yang diujikan meliputi uji hambatan dengan alat peragaan berupa jembatan Wheat Stone.
Peserta harus mampu menghitung besarnya hambatan dari Galvanometer dan Resistor yang berada pada jembatan peraga. “Sebelumnya setiap peserta tidak diberitahu tentang ujian tersebut. Sehingga perhitungan setiap peserta dan hasilnya tidak sama. Hal ini yang membuat banyak peserta harus gagal, “ katanya.
Untuk uji eksperimen yang kedua berupa tes efisiensi pemanas air. Dalam ujian ini dirinya mengaku sempat mendapat kesulitan. Karena alat peraga belum pernah dia pelajari sebelumnya. Selain itu, perhitungan panas air membutuhkan ketelitian. Usai memenangkan perlombaan dengan menyabet medali perunggu. A’am panggilan Achmad Dainamus Sholih, mendapat hadiah, diantaranya uang tunai sebesar Rp. 4 juta dan piagam penghargaan .
Dengan mengukir ajar tingkat nasional ini, dirinya banyak menerima tawaran beasiswa tingkat SMA. Setidaknya sudah 4 tawaran diterimanya, yang datang dari luar Kabupaten Tuban. “semua beasiswa belum saya terima. Karena masih perlu berdiskusi dengan orang tua dulu,“ ujarnya.
Siswa kelas VIII ini juga mengungkapkan bahwa uang hadiah uang tunai yang sudah diterimanya, akan diberikan kepada salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di Surabaya. (han)