seputartuban.com, KEREK – Dalam pelaksanaan dana desa (DD) tahun anggaran 2016, Pemerintah Desa Gaji, Kecamatan Kerek mengoptimalkan untuk pembangunan fisik. Karena masih banyak kerusakan infrastruktur butuh penanganan.
Infrastruktur yang dibangun diantara, perbaikan jalan lingkungan, saluran air, jalan usaha tani, gedung TK dan gedung Polindes yang berada di kawasan dusun yang lokasinya lebih jauh dari pusat desa. Saat ini semua pengerjaan proyek dana desa sudah tuntas dilaksanakan. “Kita masih fokus untuk penanganan infrastruktur, sebab sudah banyak yang rusak,” kata Kades Gaji, Subroto, Rabu (28/12/2016).
Pembangunan infrastruktur tersebut sebagai bentuk tanggungjawab Pemerintah Desa Gaji untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Selain itu pembangunan infrastruktur itu dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran dan luasnya wilayah desa tersebut. “Pembangunan infrastruktur ini kita lakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran kita miliki,” sambungnya.
Untuk tahun ini ada sepanjang 300 meter jalan lingkungan yang diperbaiki dan sepanjang 900 meter jalan usaha tani yang dibuat. Pembangunan jalan usaha tani bertujuan untuk mempermudah transportasi pertanian sehingga bisa meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat yang mayoritas petani. Sedangkan untuk pembangunan saluran air sepanjang 175 meter.
Fasilitas umum lain yang dibangun yakni gedung TK dan Polindes. Karena selain jalan juga perlu infrastruktur pendidikan dan kesehatan sangat dibutuhkan. “Untuk Polindes berada di Dusun Sidorejo yang letaknya jauh dari Puskesmas yang ada di Desa Gaji, sehingga kita priotitaskan,” jelasnya.
Diketahui, di Desa Gaji ada jalan lingkungan yang dimiliki sepanjang 3 kilo meter yang tersebar di 4 dusun. Yaitu Dusun Sidomulyo, Dusun Sidodadi, Dusun Karang Binangun dan Dusun Sidorejo. Sementara jumlah penduduknya sebanyak 8.380 jiwa dan yang terbagi dalam 2.370 kepala keluarga (KK). MUHLISHIN
