Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Akhir-akhir ini banyak pelajar, mahasiswa, bahkan masyarakat terlibat aksi kekerasan atau bentrokan. Sehingga hal ini secara langsung mengganggu stabilitas keamanan, serta mulai hilangnya sikap saling menghargai sesama putra bangsa.
Hal ini terungkap dalam acara Simposium Kedaerahan yang dilakukan oleh Himpunman Mahasiswa Islam (HMI) Ronggolawe Tuban di Aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Tuban, Kamis (15/11/2012).
Kristiawan, Ketua DPRD Tuban saat menyampaikan materinya menjelaskan bahwa nasionalisme sudah luntur. Hal ini terbukti dengan banyak kejadian tawuran, antar pelajar, mahasiwa, hingga antar kampung. Fenomena ini disebabkan salah satunya karena dampak dari kesenjangan sosial antar element dan kurangnya pemerataan ekonomi.
Selain itu, saat menanggapi pertanyaan peserta tentang pemerataan ekonomi dan penanggulangan kemiskinan. Mas Kris mengungkapkan harus adanya data yang realistis dan detail. Sehingga dalam menentukan program dapat tepat sasaran.
“Dampak kesenjangan sosial antar element mengakibatkan banyak pengangguran dan kurangnya pemerataan ekonomi. Dinsos sudah ada pos dana kegiatan bagi gelandangan yang terdata. Dan ini tanggung jawab bersama dan melakukan tugas sesuai fungsinya masing-masing,” ungkapnya.
Foto : Mas Kris saat menyampaikan materi