seputartuban.com, TUBAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban, menegaskan dalam seluruh tahapan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), tidak ada peserta titipan dari pihak manapun, maupun dari golongan manapun.
Hal itu disampaikan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia, KPU Kab. Tuban, Zakiyatul Munawaroh, Jumat (25/11/2022) siang menegaskan pihaknya menegakkan integirtas dalam setiap tahapan Pemilu. Termasuk dalam perekrutan PPK dan PPS.
“Kami akan melaksanakan seluruh tahapanya secara professional. Yakni melaksanakan sesuai dengan prosedur yang berlaku sebagaimana mestinya. Seperti mulai dari tes tertulis, tes wawancara, hingga tes administrasi. Seluruh tahapanya bisa dilihat secara bersama-sama melalui website yang kami miliki,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menerima “titipan” kepentingan dari siapapun, maupun dari golongan manapun. Seluruh proses pendaftaranya dilakukan secara online dan dapat diakses melalui laman http://kab-tuban.kpu.go.id. Tertanggal 20 sampai 29 November 2022. Kemudian dilanjutkan mengumpulkan berkas hard copy untuk diserahkan ke KPU, dilanjutkan tes wawancara, kemudian tes tertulis melalui sistem Computer Assisted Test (CAT).
Namun dia tidaj menampik, bahwa selama tahapan pendaftaran tersebut berlangsung, terdapat beberapa lembaga diluar KPU memanfaatkan momentum ini. Yakni dengan cara mengadakan berbagai rangkaian latihan tes menyerupai tahapan seleksi PPK dan PPS. Seperti melaksanakan latihan mengerjakan soal CAT secara daring.
“Kami berkomitmen menjamin keamanan dan kerahasiaan seluruh tahapan penyeleksian. Hingga keamanan soal yang akan diujikan kepada para peserta. Jadi kebocoran soal saya rasa sangat minim karena memang KPU RI berkomitmen menjamin keamanan dan kerahasiaan datanya sampai tingkatan bawah,” tegasnya.
Untuk diketahui, sampai Jumat hari ini (25/11/2022) siang, jumlah keseluruhan pendaftar sudah mencapai 599 orang. Terdiri dari 424 pendaftar laki laki, dan 175 pendaftar perempuan. Para PPK akan mendapatkan honor Rp. 2,3 juta tiap bulan. Bekerja mulai Januari 2023 sampai April 2024. Sedangkan gaji PPS Rp. 1,3 juta. ARIF AHMAD AKBAR
