Penulis : Muhaimin
MERAKURAK
seputartuban.com – Dalam menjalankan tugas pelindung dan pengayom masyarakat, berbagai tantangan selalu muncul dalam pekerjaan. Namun hal ini tidak menjadi kendala, jika dapat membuka diri untuk terus belajar dari lingkungan dan menjalankan petunjuk pimpinan dengan baik.
Kapolsek Merakurak, AKP Ridwan Maliki, kepada seputartuban.com, Kamis (17/1/2013) mengungkapkan bahwa dalam mengatasi tantangan pekerjaan yang muncul saat menjalankan tugasnya adalah selalu membuka diri. Dengan belajar dari lingkungan sekitarnya, buku-buku referensi, internet serta petunjuk, pengalaman dari pimpinan dan seniornya.
Selain itu, Setiap permasalahan harus dilihat dari sudut pandang yang luas. Dan berbagai aspek yang terlibat. Kemudian baru dicari jalan keluar terbaiknya. Dengan cara ini akan lebih mudah dan tepat dalam melakukan analisa pekerjaan dan hambatan-hambatan yang muncul. Sehingga dapat menemukan solusi paling tepat untuk dijalankan.
“selain dua hal tadi juga, setiap tantangan harus dihadapi dengan pikiran jernih dan penuh kesabaran. Karena jika sudah dikendalikan emosi, maka setiap tindakan yang kita lakukan juga dipengaruhi emosi. Dan biasanya juga kurang tepat, jika keputusan itu tanpa didasari pikiran jernih dan kesabaran,” ungkapnya.
Saat ditanya bagaimana membangun komunikasi satuan yang dipimpinya dengan masyarakat. Kapolsek termuda se-Kabupaten Tuban ini mengungkapkan bahwa dirinya selalu berusaha menyeimbangkan pendekatan formal dan nonformal.
Karena tiap masyarakat memiliki kekhasan tersendiri, sehingga harus dapat menentukan pendekatan yang lebih baik digunakan. Karena jika pendekatan kepada masyarakat dapat dilakukan dengan efektif. Maka komunikasi yang telah terjalin dapat membantu tugas kepolisian dalam mewujudkan Kamtibmas,“Dengan pendekatan yang tepat tentu komunikasi akan terjalin lebih baik dan terbuka. Dan motivasi saya yakni kita jalankan pekerjaan dengan keikhlasan dan sebagai ibadah,” tegasnya.
semangat coy