seputartuban.com, TUBAN – Sebagai lembaga negara, MPR RI melalui semua anggotanya terus berusaha menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan para pahlawan dan pejuang serta berusaha menggali dan memaknai kembali makna sumber hukum dan pedoman hidup dalam bermasyarakat. Salah satunya dengan terus mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI, Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NRI 1945 sebagai Konstitusi Negara, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bapak Didik Mukrianto, SH., MH di Tuban (10/04/2017) dan diikuti oleh beberapa siswa-siswa di Kabupaten Tuban.
Dalam kegiatan sosialisasi ini Bapak Didik Mukrianto, SH., MH yang sekarang duduk di Komisi III DPR RI menjelaskan makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, yang merupakan salah satu bagian dari 4 Pilar MPR RI.
Sejarah menyatakan bahwa Pancasila tidaklah lahir secara mendadak instan, melainkan melalui proses yang panjang, dengan didasari oleh sejarah perjuangan bangsa. Pancasila digali secara utuh dari nilai-nilai dan budaya-budaya bangsa yang tumbuh dan berkembang diseluruh wilayah Indonesia, tutur pria yang juga menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Nasional ini.
Proses panjang konseptualisasi Pancasila hingga mencapai rumusannya yang final dan di setiap fase konseptualisasi Pancasila tersebut melibatkan partisipasi berbagai unsur dan golongan.
Karena Pancasila merupakan karya bersama yang dihasilkan melalui kesepakatan bersama, Pancasila tersebut merupakan titik temu yang menyatukan keindonesiaan. Dengan demikian, jelas bahwa penetapan rumusan Pancasila merupakan hasil final, yang harus dijunjung tinggi oleh setiap warga Indonesia dalam mengembangkan kehidupan bermasyarakat dalam kehidupan sehari-hari lanjut Bapak Didik dalam penjelasan materinya.
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini juga menyampaikan, belajar mengenai makna Pancasila berarti kita ingin menegaskan komitmen, bahwa nilai-nilai Pancasila adalah dasar dan ideologi dalam kita bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Bukanlah konsep pemikiran semata, melainkan sebuah perangkat tata nilai untuk diwujudkan sebagai panduan dalam berbagai segi kehidupan. Dengan demikian, nilai-nilai Pancasila harus menjadi landasan etika dan moral ketika kita membangun pranata politik, pemerintahan, ekonomi, sosial budaya dan berbagai aspek kehidupan lainnya.
Kalangan pelajar menjadi perhatian penting menerima pendidikan 4 pilar karena mereka adalah para tunas bangsa. Pada masa yang akan datang, merekalah yang menjadi pemimpin negeri ini. Ketika karakter, mental mereka sudah tertanam pendidikan kewarganegaraan yang baik, maka masa depan bangsa juga mendapat jaminan baik. Utuhnya persatuan dan kesatuan serta terjaganya 4 pilar. nal