seputartuban.com – BANGILAN, Upaya optimalkan penggunaan Dana Desa (DD) agar benar dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat terus dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Bangilan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Skala prioritask alokasi penggunaan DD Tahun 2023 adalah pembangunan fasilitas umum, pemberdayaan masyarakat, dan program penanggulangan kemiskinan.
Kepala Desa Bangilan, Sukirno menyebutkan program yang akan dilaksanakan ditetapkan setelah sebelumnya dilakukan Musyawarah Desa (Musdes). Musdes ini melibatkan unsur BPD (Badan Permusyawaratan Desa), LPMD (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa) ketua RT dan RW, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta disaksikan oleh Babinsa dan Babinkamtibmas.
“Menindaklanjuti aturan Permendes Nomor 8 tahun 2022, tentang Penggunaan Dana Desa tahun 2023 ini bakal difokuskan pada pemulihan ekonomi, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan percepatan penghapusan kemiskinan, penanganan stunting, pelaksanaan padat karya tunai desa, pengembangan ekonomi dan penanganan bencana,” ungkapnya Selasa, (07/03/2023) siang.
Pihaknya merincikan, untuk meningkatkan SDM dan percepatan penghapusan kemiskinan, upaya yang akan dilakuknya adalah melalui pemanfaatan BLT DD untuk keluarga yang tergolong miskin ekstrim, keluarga terdapat difable/ disabilitas atau cacat permanen, janda sebatang kara dan tidak mempunyai penghasilan tetap, serta kepala keluarga atau janda yang mempunyai penyakit kronis atau menahun yang miskin.
Sedangkan pada pencegahan dan penanganan stunting, kini pihaknya tengah mengalokasikan dana untuk memberikan penambahan gizi pada ibu hamil dan balita melalui Puskesdes. Lebih lanjut penanganan stunting perlu mendapat perhatian serius mengingat gizi buruk jika dibiarkan dalam jangka waktu lama akan memengaruhi tinggi linier yang menyebabkan anak mengalami gagal tumbuh atau terhambatnya proses pertumbuhan anak.
Untuk pelaksanaan padat karya tunai desa, beberapa pekerjaan fisik yang akan dilakukan. Diantaranya pembangunan sarana prasarana jalan lingkungan, yakni pembangunan jalan paving diwilayah Rt 02 RW 02, RT 01 RW 06, RT 01 RW 07, RT 06 Rw 03, pengerjaan hotmix untuk jembatan menuju pasar desa setempat, pembangunan drainase di wilayah RT 01 RW 09, RT 03 RW 06, pembangunan tembok penahan tanah, mengerjakan 4 unit Rumah Tidak Layah Huni, dan Jalan Usaha Tani di Dusun Sambonglombok.
Sedangkan pada pengembangan ekonomi, upaya yang akan dilakukan diantaranya membuat berbagai pelatihan peningkatan kemampuan bagi pemuda Karang Taruna, penyandang difabel atau disabilitas berbentuk pelatihan kerajinan tangan, hingga memberikan bantuan alat.
“Tahun ini masih ada anggaran untuk BLT DD, namun besarannya tidak seperti tahun kemarin yang mencapai 40 persen dari pagu anggaran DD. Sesuai aturan Permendes yang kami terima jumlahnya turun menjadi 25 persen dari pagu anggaran, dan syarat penerimanya juga lebih ketat dari tahun 2022. Tujuanya agar tepat sasaran untuk keluarga penerima manfaat. Sedangkan untuk operasional pemerintah desa 3 persen dari pagu DD,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Musdes tersebut dilaksanakan pada Hari Kamis (2/3/2023) mulaiPukul 09.20 hingga 11.30 WIB, di Aula pendapa desa setempat. ARIF AHMAD AKBAR/ami/Par