Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – 35 Personil Sat Lantas, Polres Tuban, mengikuti pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) korban kecelakaan di Rumah Sakit NU Tuban, Kamis (4/10/2012).
Para personil Unit Laka, Satlantas Polres Tuban dalam bertugas melakukan penolong pertama korban kecelakaan lalu lintas, sehingga diharuskan memiliki kemampuan dalam hal itu. Sehingga sebagai bentuk peningkatan SDM Sat Lantas, Polres Tuban, mengadakan pelatihan, dengan materi penanganan penderita cedera pra rumah sakit.
Dalam pelatihan ini diajarkan Breathing (membantu bernafas), Circulation (Mengontrol pendarahan), stabilisasi (mempertahankan posisi), hingga pengangkutan menuju rumah sakit. Seperti yang disampaikan oleh dr. M. Ainul Huda, tentang pentingnya penanganan pertama pada korban laka lantas. Karena dapat mempengaruhi kondisi korban laka lantas.
Apabila salah dalam penanganan akan berakibat fatal, maka akan menambah kondisi korban makin parah. Selain itu juga akan membuat kondisi kejiwaan korban makin trauma. “Kenali kemampuan diri, bila mengangkat kedua kaki berjarak sebahu, berjongkok. Jangan membungkuk saat mengangkat, dan tubuh sedikit mungkin dekat dengan korban, ” ungkap dokter Ainul.
Kanit Laka, Sat Lantas Polres Tuban, Iptu Frihamdani, saat dikonfirmasi seputartuban.com, menjelaskan bahwa, kerjasama dan pelatihan ini sangat membantu tugas kepolisian saat penanganan korban.
Dengan demikian anggota bisa menambah pengetahuan dan praktek secara langsung bagaimana penanganan pertama pada korban laka lantas. “35 anggota yang mengikuti pelatihan, agar menambah wawasan dan lebih terampil, ” tuturnya.
Foto : Personil Unit Laka, Satlantas Polres Tuban saat mengikuti pelatihan
