TUBAN
seputartuban.com – Selama bulan Ramadhan 1435 H, pasokan elpiji ukuran 3 Kg diperkirakan masih aman. Karena sejumlah agen sudah mempersiapkan pasokan elpiji tabung melon ini memenuhi permintaan masyarakat hingga lebaran.
Biasanya salama puasa permintaan elpiji masyarakat menurun. Karena aktivitas memasak berkurang, mereka lebih banyak membeli makanan siap saji saat berbuka dan sahur. Selain itu hampir seharian nyaris tidak ada aktivitas didapur. Sedangkan permintaan dari warung makan relatif meningkat.
Salah satu penjual elpiji dikawasan Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Dasmiatun (39), mengungkapkan bahwa selama puasa biasanya dia tetap memperoleh kiriman elpiji. Kemudian tetap dia terima lalu distok untuk memenuhi permintaan konsumen saat lebaran yang relatif meningkat. “Biasanya justru sepi penjualannya kalau puasa. Tapi kalau lebaran banyak yang kadang sampai kehabisan stok,” ungkap ibu 3 anak ini, Sabtu (22/6/2014).
Sementara itu, menurut salah satu satu agen resmi penyaluran elpiji, Nanang (45), warga Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, mengatakan dirinya menerima tambahan pasokan dari Pertamina. Untuk mengantisipasi daya beli masyarakat meningkat. Jika biasanya dikirimi 2.000 tabu per-hari, direncanakan selama puasa ditambah menjadi 2.300 tabung elpiji per-hari. “Sengaja memang, kalau puasa biasanya permintaan sedikit. Akan tetapi tetap kita stok banyak, antisipasi libur lebaran,” katanya. HANAFI
