Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Dinas Pertanian, Kabupaten Tuban, akan memulai melakukan sidak sapi Qurban mulai tanggal 22 Oktober 2012, atau senin pekan depan.
Kepala bidang Peternakan, Dinas Pertanian Kabupaten Tuban, Basoeki, saat dikonfirmasi seputartuban.com, Jum’at (19/10/2012), menjelaskan bahwa, sidak untuk sapi Qurban akan dilakukan dalam 3 tahap. Diantaranya adalah tahap awal yang akan dilakukan pada tanggal 22 oktober hingga 25 oktober 2012, untuk mencegah peredaran sapi berpenyakit.
Kemudian tahap kedua bertujuan untuk memeriksa secara langsung sapi yang akan diperjual belikan oleh pedagang. Yang akan dilaksanakan pada tanggal 26 hingga 27 Oktober 2012. Selanjutnya apabila didapati sapi yang sakit seperti Antrak dan Diare ganas, masih diperjual belikan dan dikonsumsi masyarakat, pihaknya akan menyita dan membakar hingga mengubur sapi tersebut.
“Apabila terdapat antrak maka sapi harus dibakar dan dikubur, karena ini virus, untuk penyakit organ sapi tidak boleh di konsumsi, karena beracun, ” ungkapnya.
Bahkan, pihaknya disaat waktu penyembelihan hewan kurban, akan sidak langsung keberbagai tempat pemotongan hewan kurban. Untuk mengantisipasi daging yang kurang baik. “Selama ini belum kami temukan adanya daging kurban yang berbahaya, ” tegasnya.
Foto : Suasana pasar sapi Tuban
