TUBAN
seputartuban.com – Komi C DPRD Tuban minta agar Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) agar serius mengawal kegiatan bursa kerja yang dibuatnya. Pasalnya jangan sampai program yang telah dibuat hanya penggembira saja. “Dinsosnaker harus serius mengawal hingga dipastikan mereka sudah bekerja,” kata anggota Komisi C DPRD Tuban, Andhi Hartanto, Rabu (18/5/2016).
Andhi menambahkan bahwa saat ini masih banyak masyarakat yang pengangguran. Jangan sampai karena alasan klasik mereka tidak bisa masuk kerja diperusahaan-perusahaan yang ada di Tuban. Sebab perusahaan tidak menerima tenaga kerja dengan alasan kemampuan kurang, tidak memenuhi kualifikasi, proses rekrutmennya melalui pusat. Hal itu dibutuhkan peran aktif dari SKPD terkait untuk mengawalnya. “Setiap perusahaan yang ada di Tuban memiliki kewajiban dan tanggungjawab untuk melatih skill warga sekitar agar mampu ikut bekerja diperusahaan itu,” jelas Andhi.
Dinsosnaker diharapkan dapat memanfaatkan anggaran yang ada, sehingga benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
Kasi Penempatan Kerja dan Transmigrasi, Dinsosnaker Tuban, Harsono mengatakan bahwa kegiatan bursa kerja itu memberikan kesempatan kepada para pencari kerja. Sehingga mereka bisa masuk diperusahaan yang ada di Tuban dan diutamakan bagi mereka yang memiliki kemampuan. “Ini sebagai fasilitas mempertemukan secara langsung antara pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja,” jelasnya.
Dalam kegiatan bursa kerja yang disekenggarakan di GOR Anoraga Tuban itu menelan biaya sebesar Rp 125 juta. Kegiatan itu diselenggarakan selama 2 hari yang diikuti oleh 42 perusahaan yang ada di Tuban. “Anggaran itu untuk biaya pembukaan acara, makan minum peserta, sewa tempat, ATK kantor dan kelengkapan untuk acara itu,” paparnya.
Sementara itu, dalam kegiatan Job Fair itu ditargetkan ada sebanyak 4.500 pelamar kerja dan target penempatan sebanyak 500 pelamar. Sedangkan untuk tahun 2015 lalu ada sebanyak 393 pelamar yang diterima yaitu 216 laki-laki dan 177 perempuan.Dengan anggaran yang sama yakni Rp. 125 juta dan diikuti oleh 36 perusahaan. Dengan tempat juga sama yaitu di GOR Anoraga Tuban. MUHLISHIN
