seputartuban.com, PLUMPANG – Pendekar Siaga Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, rela hingga puluhan KM mendatangi lokasi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Sumurjalak, Kec. Plumpang, Jumat (14/4/2017). Mereka secara suka rela membantu proses pembangunan bersama TNI dan masyarakat.
Para pendekar gabungan IKSPI Kera Sakti, Bunga Islam, Margaluyu dan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) itu menjalankan fungsi Siaga Sosial dan Siaga Kebangsaan karena panggilan jiwa. “Ini sesuai dengan ajaran kami agar dapat bermanfaat bagi sesama. Sebenarnya fungsi kita ada delapan diantaranya Siaga Sosial dan Siaga Kebangsaan,” kata Koordinator Pendekar Siaga, Hery Prasetyo.
Hery menambahkan sebenarnya anggota Pendekar Siaga bukan berasal dari keluarga yang berekonomi menengah atas. Namun mereka memiliki panggilan jiwa yang sama. Yakni menjalankan ajaran leluhurnya dan memberikan nilai manfaat kepada masyarakat. “Semoga apa yang kami laksanakan itu semakin dikuatkan, serta semakin memberikan banyak manfaat kepada masyarakat,” imbuhnya.
Program TMMD sejalan dengan fungsi Pendekar Siaga. Yakni pengabdian dan memberikan manfaat kepada masyarakat. Oleh karena itu para pendekar itu merasa terpanggil untuk “turun gunung” melakukan kerja bhakti. Selain itu juga upaya membangun komunikasi dengan lintas sektor.
Danramil Plumpang, Kapten Istoha mengucapkan terima kasih atas partisipasi para pendekar dalam TMMD. Dia berharap gerakan para pendekar itu dapat memberikan inspirasi kepada pendekar lainya. “Mereka tidak hanya rukun, tapi membuktikan juga memberikan manfaat kepada masyarakat langsung. Terima kasih atas partisipasinya sudah jauh-jauh datang dan membantu,” ungkapnya.
Diketahui, dalam gotong royong TMMD itu, tidak hanya Pendekar Siaga yang turun tangan. Namun juga lintas pendekar silat dari sekitar lokasi kegiatan. Yakni dari PSHT, IKS PI Kera Sakti dan Pagar Nusa. Mereka memakai seragam kebesarannya masing-masing saat kerja bhakti yang membaur itu. ARIF AHMAD AKBAR
