Penulis : Muhaimin
SEMANDING
seputartuban.com – Para Wanita Tuna Susila (WTS) di Eks Lokalisasi Gandul, Dusun Wonorejo, Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, hafal bahkan beberapa diantaranya fasih bersholawat. Hal ini nampak saat proses penutupan ditandai pemulangan WTS, Selasa (15/1/2013).
Pada rangkaian acara penutupan ini, sebagai penceramah adalah Da’i tersohor Kyai Prostitusi, KH. Khoiron Su’eb dari Ikatan Da’i Eks Lokalisasi (Ideal) asal Surabaya. Saat kyai yang sudah terkenal di Dolly Surabaya ini menyampaikan ceramah agamanya melantunkan sholawat.
Dengan kompak, para WTS ini turut bersholawat bersama. Bahkan salah soerang WTS saat diberi mic, dengan fasih dapat bersholawat hingga usai. Banyak diantara WTS yang terdiri dari remaja hingga dewasa ini juga memakai kerudung.
Dalam tausiyahnya, Kyai Prostitusi mengungkapkan bahwa setiap manusia pasti memiliki dosa. Dan sebaik-baik manusia adalah yang mengetahui dirinya berdosa dan segera malakukan taubat. “anda, saya dan bapak-bapak sekalian memiliki dosa semua. Tapi orang yang paling baik adalah yang menyadari dirinya berdosa dan segera melakukan taubatan nasuha,” ungkapnya.
Dalam penutupan Eks Lokalisasi ini, sekitar 129 WTS dari Tuban dan berbagai daerah luar Kabupaten Tuban dipulangkan. Mereka masing-masing diberi bantuan modal Rp. 3 juta yang bersumberd dari dana APBD Propinsi Jatim. Dan sebuah Mukena bantuan dari Tuban.
Foto : Kyai Prostitusi, KH. Khoiron Su’eb saat menyampaikan tausiyahnya
alhamdulillah semoga dengan ditutupnya lokalisasi gandul personilnya tidak bukak lagi dilain tempat dan semoga benar benar menjadi orang yang aubatan nasuka amiiiiinnnn…