JENU
seputartuban.com – Jasad pria paruh baya diketahui warga dalam keadaan gantung diri dirumah kosong bekas warung, Rabu (2/7/2014) di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Atau kawasan depan pintu masuk terminal wisata tuban (TWT).
Pria tanpa identitas ini diketahui pertama kali oleh sopir yang biasa nongkrong disekitar lokasi kejadian sekitar pukul 08.00 WIB. Ditemukan dalam kondisi tergantung leher diikat sarung dan ditali dengan blandar rumah. Dengan memakai baju warna putih dan celana pendek jeans serta tanpa identitas.
Menurut warga setempat, rumah ini milik Sarjono (45), warga setempat yang sudah 4 tahun tidak lagi digunakan untuk warung. Pria ini diketahui sering berada dikawasan terminal. “Katanya orang-orang dia sering dikawasan sini, tapi juga tidak ada yang kenal siapa dia,” kata salah satu warga dilokasi kejadian.
Kapolsek Jenu, AKP Murni Kamariyah, mengatakan hasil pemeriksaan dilokasi kejadian korban murni bunuh diri. Diperkirakan berusia antara 40 sampai 50 tahun. Serta dalam sakunya ditemukan uang tunai Rp. 2.500. “Berdasarkan olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, sehingga ini murni bunuh diri karena mengeluarkan sperma dan air liur,” katanya.
Selain itu, saat ditemukan jasad korban masih lemas, atau belum lama kejadian gantung diri dengan penemuan masyarakat. Dihimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya seorang pria kurus dengan ciri diatas, diharap melapor ke Mapolsek Jenu. Kini jasad korban di RSUD Dr R Koesma Tuban.
Sementara itu, jasad wanita tanpa identitas yang ditemukan mengapung di laut oleh warga dikawasan Kelurahan Kingking, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Selasa (1/7/2014) sudah terungkap. Dia adalah Juwariyah (50), warga Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban. Menurut keluarganya dia tidak dapat berenang, dan pergi ke kawasan laut tanpa ijin. Kini sudah dikebumikan oleh keluarganya setelah melapor ke Mapolsek Tuban, Rabu (2/7/2014). AMIN/HANAFI
