Persatu “Dilalekno”, Ronggomania Gelar Aksi

seputartuban.com, TUBAN – Buntut nasib klub Persatuan Sepak Bola Tuban (Persatu) semakin tidak jelas, puluhan Fans klub yang disebut Ronggomania menggelar aksi turun jalan di depan Gedung DPRD Tuban, Senin (6/11/2023). Untuk menyuarakan kegelisahannya Nasib Persatu dalam Liga Indonesia.

Ronggomania menuntut kepada para pemegang saham dan pemerintah untuk peduli terhadap nasib Persatu. Sebagai klub kebanggaan warga Kabupaten Tuban, saat ini nasibnya masih tidak tentu.

Kordinator Aksi, Akbar Bustomi, mengungkapkan aksi damai ini dilakukan sebagai bentuk ungkapan kekecewaan kepada pemegang saham maupun. Yang semakin tidak ada kejelasan dalam mengelola Persatu.

“Dari statemen yang di sampaikan pak Nasrudin selaku CEO yang menyatakan Cuti dari sepakbola. Hal ini yang memicu para suporter untuk mempertanyakan kejelasannya pengelolaan persatu,” katanya.

Akbar mejelaskan, adapun tututan yang di sampaikan antara lain, mempertanyakan keseriusan kepada ke empat orang pemegang saham. Yakni Nasrudin Ali, M. Miyadi, Ratna Juwitasari dan Fahmi Fikroni. Hingga aksi dilakukan tidak ada komunikasi apapun kepada suporter maupun manager Persatu.

“Kami menunggu upaya baik dari ke empat pemegang saham Persatu. Untuk kembali berkomunikasi baik kepada suporter maupun kepada manager. Agar ada kepastian dan kejelasan,” ungkapnya.

Perwakilan aksi ditemui staf DPRD Tuban. Karena Ketua DPRD Tuban, H. M. Miyadi yang juga salah satu pemegang saham sedang melakukan kunjungan luar daerah. “Kami ( perwakilan suporter) dijanjikan hari Rabu mendatang untuk bertemu dengan Pak Miyadi. Tapi nanti pada hari yang dijanjikan masih tidak dapat ditemui, maka kami akan kembali aksi dengan masa yang lebih besar lagi,” tegasnya.

Massa juga menyoroti diamnya Bupati Tuban atas Nasib Persatu. Sudah seharusnya, sebagai kepala daerah juga peduli nasib sepak bola di wilayahnya. Terbukti dengan sindiran dalam tuntutan massa “Bangun Deso Noto Kuto Persatu Dilalekno”.