Meninggal Akibat Bau Busuk, Warga Ngamuk Dengan Cegat Truk Tangki Pertamina

Penulis : Hanafi

JENU

seputartuban.com – Puluhan warga Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Selasa (18/09/2012) sekitar pukul 05.30 WIB langsung menghadang sebuah truk tangki BBM isi 32.000 kilo liter. truck-trcuk ini hendak berangkat mengisi BBM ke sejumlah SPBU. Truk tangki ini pun akhirnya kembali masuk TTU Pertamina karena dihadang warga.

Kekesalan warga ini dipicu sejak 5 hari lalu, Terminal Transit Utama (TTU) Pertamina atau Pemasaran Retail BBM Region V Jawa Timur yang berada di Desa Remen, Kecamatan Jenu, tersebut mengeluarkan bau busuk yang sangat menyengat.

Bahkan menurut warga, akibatnya puluhan warga sempat mengalami mual dan diduga mengalami keracunan akibat bau busuk tersebut. Puluhan warga sempat mendapatkan penanganan medis Rumah Sakit di Tuban. Dan seorang warga bernama Ernawati (26) sempat di rujuk ke rumah sakit Dr Soetomo Surabaya, karena mengalami mual dan asma, akibat bau busuk tersebut.

Lima hari dirawat dirumah sakit, Ernawati akhirnya meninggal dunia pada hari senin (17/09/2012) kemarin. Warga yang kesal karena berkali-kali mengundang pihak Pertamina, namun tidak digubris. Akhirnya ratusan warga ini akhirnya memblokir satu-satunya akses jalan keluar masuk mobil tangki pengangkut BBM Pertamina.

Akibat aksi blokir warga ini, sejumlah SPBU di sepanjang Jalur Pantura Tuban, terancam mengalami kelangkaan, karena sejumlah mobil tangki BBM tidak bisa keluar TTU, akibat dihadang warga. Warga menuntut pihak TTU Pertamina bertanggung jawab terhadap sakitnya warga hingga mengakibatkan salah satu warganya meninggal dunia tersebut. Warga juga menuntut agar Direktur TTU Pertamina Jenu, Tuban juga dipecat.

Selain berorasi di tengah jalan, ratusan warga juga menggelar tumpengan dan makan bersama di tengah jalan, sebagai bentuk aksi protes warga terhadap TTU Pertamina. Hingga selasa siang, aksi blokir ini masih berlangsung, sementara pihak TTU Prtamina belum memberikan keterangan resmi, terkait tuntutan warga Desa Tasikharjo ini.

“sudah lima hari ini pertamina mengeluarkan bau busuk, puluhan warga sakit hingga ada yang meninggal dunia. Pokoknya kalau tuntutan kami tidak dipenuhi, kami akan terus memblokir jalan ini,” ucap Hasyim, salah satu warga yang turut berunjuk rasa.

Hingga berita ini direlease pihak TTU Pertamina belum memberikan keterangan resmi terkait tuntutan warga tersebut.

Foto : Warga saat mengawali aksinya dengan menghadang truck tangki pertamina

Print Friendly, PDF & Email