Kemarau, Berkah Bagi Penjual Layangan

Penulis : Alfiya

PLUMPANG

seputartuban.com – Musim kemarau yang berkepanjangan menjadi berkah tersendiri bagi Kuntiyani (40), warga Dusun tawangrejo, Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.  Semenjak 2 bulan lalu dirinya jualan layang-layang dipinggir jalan tepatnya didepan warung rumahnya.

Adapun layang-layang yang dijualnya seperti model Delta dengan harga Rp. 25.000. Model Ubur- Ubur seharga Rp. 35.000, model Rajawali seharga Rp. 40.000, Shound The Sheep seharga Rp. 40.000, Upin Ipin seharga Rp. 25.000, dan sejumlah model lainya. Jualan ini memang tergantung musim, karena permainan ini dapat diterbangkan dengan baik, karena musim kemarau angin kencang.

Dalam sehari dia mampu menjual layang- layang sebanyak 10 buah. Kebanyakan pembeli berasal dari desa setempat dan luar desa, dan tidak sedikit pembeli dari luar kota yang sedang melintas.”Bulan agustus lalau lakunya bisa mencapai 15 buah, namun dalam bulan ini, menurun hanya 5 buah perhari,” tuturnya.

Sementara itu salah satu pembeli yang berasal dari Bojonegoro, Darmiyanto (24), mengungkapkan dirinya sengaja beli untuk oleh-oleh karena harganya relatif murah dibandingkan dikampung halamnya. “Disini murah, dibandingkan di daerah saya, lagian anak saya juga mencari  yang model Ipin Upin,” tuturnya.

Foto : Kuntiyani (40), warga Dusun tawangrejo, Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang saat menjual daganganya

Print Friendly, PDF & Email