seputartuban.com, MONTONG – Para guru di Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Selasa (26/11/2019) memiliki cara tersendiri dalam memperingati hari guru dan HUT PGRI tahun 2019. Di lapangan Kecamatan Montong, dilakukan lomba permainan tradisional. Banyak manfaat atas kegiatan yang berlangsung meriah tersebut.
Meski terik matahari menyengat, namun tidak menyurutkan semangat dan antusiasme para guru bermain dagongan. Mereka terlibat saling dorong dengan media bambu. Gelak tawa pecah saat perlombaan berlangsung. Para bapak dan ibu guru tertawa lepas mengikuti perlombaan itu.
Keseruan juga tidak kalah menarik, mereka saat mengikuti perlombaan trumpah panjang. Permainan yang mengandalkan kekompakan langkah kaki beberapa orang ini juga Nampak seru. Beberapa diantaranya jatuh dan tertimpa teman setimnya sendiri. Tawa pecah ditengah perlombaan yang sangat terik itu. Selengkapnya lihat video dibawah ini :
Kegiatan ini selain menjaga persatuan para guru juga bagian dari menjaga permainan tradisional agar tidak musnah dengan permainan modern. Karena dengan permainan tradisional jika dimainkan anak-anak akan banyak manfaat. Baik secara psikologis maupun fisik untuk tumbuh kembang anak.
Selain permainan tradisional juga dilakukan senam bersama, salah satunya adalah senam ayo ning Tuban yang belum lama ini diperagakan puluhan ribu warga di alun-alun Tuban. Acara juga dilakukan tumpengan dan ceremonial. Ketua PGRI Cabang Montong, Ahmad Usdianto mengatakan para guru tetap solid dan konsisten melaksanakan kegiatan HUT PGRI ke 74 dan hari guru nasional tahun 2019. “PGRI adalah organisasi profesi yang kita miliki dan kita cintai bersama kita peringati tiap tanggal 25 Nopember. PGRI merupakan organisasi sangat historis, karena kelahirannya 100 hari setelah kemerdekaan. PGRI ikut berjuang dalam memerdekakan bangsa,” jelasnya. NAL
